• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Minggu, April 2, 2023
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Jaga Trilogi, Kokam Wanasari Dikukuhkan

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
17 Maret, 2017
in Dinamika persyarikatan
Reading Time: 1 min read
A A
0
Jaga Trilogi, Kokam Wanasari Dikukuhkan
Share

BREBES, Suara Muhammadiyah – Pengurus Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam), Pemuda Muhammadiyah Cabang Wanasari dikukuhkan di halaman SMP Muhammadiyah Sawojajar, Kecamatan Wanasari, Brebes, beberapa waktu lalu.

Mereka dilantik langsung oleh Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak. “Personel Kokam di Kecamatan Wanasari ada 100 annggota lebih. Mereka menjadi satgas dari Muhammadiyah di wilayah kami,” ungkap Ketua Cabang
PM Kecamatan Wanasari, Hendi Sudono.

Baca Juga

Raker MPM, Transformasi Pemberdayaan Atasi Ketertindasan Masyarakat

Kunci Menjadi Unggul: Bersungguh-Sungguh dan Sabar

Sementara Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak dalam arahannya mengajak, anggota dan kader untuk menjaga Trilogi Kokam yakni menjaga ukhuwah Islamiyah, merawat NKRI dan menggembirakan kemanusiaan. Tiga aspek tersebut saat ini perlahan dinilai mulai hilang di Indonesia.

“Kokam harus menjaga ukhuwah Insaniyah. Begitu ada umat Islam atau dari agama lain dalam kesusahan, Kokam harus turun karena kita juga punya ukhuwah basyariyah,” katanya.

Dia melanjutkan, Kokam hadir juga untuk merawat NKRI. Sebab saat ini ada pihak yang merusak keberagaman Indonesia dengan menistakan agama, mengusik apa yang bukan menjadi otoritasnya.

Meski demikian, Kokam diminta harus tetap mengedepankan nalar untuk diskusi dan bertabayun dalam menyelesaikan masalah. Semua masalah harus diatasi dengan tetap menjaga integritas.

“Kita umat Islam dipecah belah, tapi jangan tersulut menggunakan cara anarkis dan premanisme. Sejak dulu Muhammadiyah menjaga tradisi toleransi,” ujarnya.

Dahnil juga mengajak warga Muhammadiyah untuk tetap berdakwah dengan berkemajuan. Dakwah yang paling efektif adalah keteladanan.

“Kiai Ahmad Dahlan memberikan teladan dakwah yang maju, yang menggembirakan kemanusiaan. Jangan lagi bid’ah bidahan karena sudah bukan jamannya lagi,” papar dia (Lukman).

 

Tags: Dahnil Anzar SimanjuntakKokam Wanasarimuhammadiyah
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Raker MPM, Transformasi Pemberdayaan Atasi Ketertindasan Masyarakat
Berita

Raker MPM, Transformasi Pemberdayaan Atasi Ketertindasan Masyarakat

1 April, 2023
Kunci Menjadi Unggul: Bersungguh-Sungguh dan Sabar
Berita

Kunci Menjadi Unggul: Bersungguh-Sungguh dan Sabar

1 April, 2023
Idul Fitri Diprediksi Berbeda, Haedar Nashir Beri Wejangan Sarat Makna
Bingkai

Membangun Religiusitas Islam yang Mencerahkan

1 April, 2023
Next Post
ramadhan

Haedar Nashir: Pendirian Universitas di Malaysia, Terobosan Muhammadiyah Berkemajuan

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In