• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Minggu, April 11, 2021
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Editorial
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Editorial
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result
Home Berita

Perempuan Berkemajuan Rawat Marwah Kebangsaan

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
11 Juli, 2018
in Berita
Reading Time: 1 min read
A A
0
Perempuan Berkemajuan Rawat Marwah Kebangsaan
Share

JAKARTA, Suara Muhammadiyah – Ketua Umum Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah Siti Noordjannah Djohantini mengatakan perempuan memiliki potensi besar untuk menentukan nasib bangsa. Menurut Noordjannah Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah ikut mendirikan bangsa ini karenanya menjadi tanggung jawab untuk melanjutkan pembangunan bangsa.

“Merupakan tanggung jawab kita bersama untuk melanjutkan perjuangan para senior yaitu tanggung jawab dakwah dan tanggung jawab kebangsaan kita,” ungkapnya dalam Silaturahim Syawalan 1439 H bertema “Perempuan Berkemajuan Merawat Marwah Kebangsaan” di Auditorium KH Ahmad Dahlan, Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Selasa (10/7).

Baca Juga

DPP Launching Buku IMM Era 4.0

PCIM Malaysia Terlibat dalam Inisiasi Pendidikan bagi Anak Pekerja Migran Indonesia

Noordjannah menggaris bawahi bahwa, masih banyak persoalan bangsa yang belum selesai. “Masih banyak tantangan yang semakin tidak sederhana, termasuk problem terkait perempuan dan anak, kekerasan terhadap perempuan, kemiskinan, gizi buruk juga pernikahan dini.” Oleh karena itu ia melanjutkan bahwa, ‘Aisyiyah mengajak semua pihak untuk bersinergi mengatasinya.

Pada acara yang turut dihadiri para tokoh perempuan nasional serta Pimpinan Wilayah dan Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah tersebut, Noordjannah juga menekankan tentang Darul Ahdi Wa Syahadah atau Negara Pancasila. Oleh karena itu, semua harus bersepakat untuk mengisi hasil kemerdekaan, tidak terpecah belah dan berkomitmen satu Indonesia. Ia juga mengajak para tokoh yang hadir untuk mengisi negara dengan cara-cara yang positif.

Dalam kesempatan tersebut, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan apresiasinya pada kerja-kerja yang sudah dilakukan Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah bagi kepentingan bangsa. Ia menyebutkan bahwa Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah merupakan aset bangsa yang luar biasa nilainya.

“Bagi kami, selama ini ada dua macam kesalehan sosial yang dilakukan oleh Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah, yaitu dalam bidang kemanusiaan dan perdamaian, yang keduanya terasa saling balapan dengan kementerian,” tandas Retno.(suri/rzq)

Tags: Aisyiyahbangsamuhammadiyah
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

imm 4.0
Berita

DPP Launching Buku IMM Era 4.0

10 April, 2021
PCIM Malaysia Terlibat dalam Inisiasi Pendidikan bagi Anak Pekerja Migran Indonesia
Berita

PCIM Malaysia Terlibat dalam Inisiasi Pendidikan bagi Anak Pekerja Migran Indonesia

10 April, 2021
Menumbuhkan Kultur Enterpreneurship PesantrenMu Melalui Logmart
Berita

Menumbuhkan Kultur Enterpreneurship PesantrenMu Melalui Logmart

9 April, 2021
Next Post
Raker di Grha Suara Muhammadiyah, Wibraga Perkuat Sistem Manajemen

Raker di Grha Suara Muhammadiyah, Wibraga Perkuat Sistem Manajemen

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Editorial
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In