YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah –Universitas Muhammadiyah Kendari dengan Suara Muhammadiyah menandatangani perjanjian kerja sama di Grha Suara Muhammadiyah (GSM), Jum’at (27/7).
Salah satu tujuan dari kerja sama tersebut yaitu menguatkan ideologi segenap civitas akademika Universitas Muhammadiyah di Ibu Kota Provinsi Sulawesi Tenggara tersebut dengan berlangganan majalah SM.
Penandatanganan kerja sama dilakukan oleh Direktur SM Deni Asyari, MA dengan Rektor UM Kendari Muhammad Nur SP, Msi dihadiri pula oleh Direktur Penerbitan SM Aditya Pratama.
“Harapannya secara bertahap semua dosen dan tenaga kependidikan di UM Kendari berlangganan Suara Muhammadiyah, kita prioritaskan dulu yang sudah senior,” kata Muhammad Nur.
Menurutnya jumlah dosen dan tenaga kependidikan UM Kendari berjumlah 227 ditambah mahasiswa yang terdaftar di pangkalan data sebanyak 6.500 mahasiswa. “Oleh karena itu, dengan hadirnya SM ini ideologi Muhammadiyah semakin kental dalam jiwa dosen maupun dan tenaga kependidikan di UM Kendari,” imbuhnya.
Sementara itu Deni Asy’ari menyampaikan bahwa UM Kendari penting untuk terus mengembangkan majalah dan produk-produk SM secara keseluruhan untuk wilayah Indonesia Timur.
Deni menambahkan dengan kehadiran SM sebagai bagian dari suara persyarikatan secara resmi atau dalam bahasa lainnya yaitu panduan (guidance) dalam bermuhammadiyah bagi warga PTM yang tidak menutup kemungkinan bukan berlatarbelakang Muhammadiyah.
“Hadirnya Suara Muhammadiyah di universitas-universitas ini paling tidak sebagai satu pegangan untuk mencari sebuah rujukan (referensi), bagaimana bermuhammadiyah yang tepat sesuai persyarikatan,” pungkasnya.(Rizq)
