• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Senin, April 19, 2021
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Editorial
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Editorial
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result
Home Berita

Usul Penutupan Sekolah, Abdul Mu’ti: Muhammadiyah Berkomitmen Melayani Masyarakat

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
14 Februari, 2020
in Berita
Reading Time: 1 min read
A A
0
Prof Dr Abdul Mu'ti

Prof Dr Abdul Mu'ti, MEd Dok SM

Share

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Dr Abdul Mu’ti, MEd mengatakan bahwa masih ada masalah dan kekurangan yang tidak bisa dipungkiri dalam Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) khususnya sekolah.

Beredarnya video siswa yang melakukan perundungan (bully) seorang siswi membangkitkan perhatian yang lebih intens lagi. Berkenaan dengan video tersebut yaitu yang terjadi di SMP Muhammadiyah Butuh Purworejo.

Baca Juga

Kembangkan Hardskill AMM Lewat Ramadan Virtual Bootcamp

Allah Memperkenalkan (37) Penghargaan Orang Berilmu

“SMP Muhammadiyah berdiri tahun 1989. Pada awalnya jumlah siswanya cukup banyak. Berdirinya sekolah negeri berdampak pada berkurangnya siswa. Tetapi SMP Muhammadiyah Butuh tetap  berprestasi dan banyak alumninya berhasil dalam karir profesional,” ujar Sekum PP Muhammadiyah kepada Suara Muhammadiyah, Jum’at (14/2).

Mu’ti juga menerangkan bahwa SMP Muhammadiyah Butuh menerima tiga siswa pindahan tersebut karena dikeluarkan dan ditolak oleh sekolah negeri. Dengan segala keterbatasan dan komitmen melayani masyarakat anak-anak “bermasalah” tersebut diterima dengan harapan dapat dibina dengan baik.

Menurutnya jadi tidak adil kalau hanya karena satu kasus sekolah ditutup. Kalau mau dibuka, kekerasan di sekolah masih banyak terjadi termasuk sekolah negeri.  Satu hal yang yang harus diperhatikan ialah, “Apakah pemerintah akan menutup sekolah-sekolah itu?” tegas Mu’ti.

Terakhir, Mu’ti mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk tetap memperhatikan anak-anak peserta didik. Sebab, hal ini menjadi tugas dan perhatian kita bersama: pemerintah dan masyarakat.(rahel/riz)

Komentar Sekretaris PWM Jateng tentang Perundungan di Purworejo

Tags: Bullyingmuhammadiyah
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Kembangkan Hardskill AMM Lewat Ramadan Virtual Bootcamp
Berita

Kembangkan Hardskill AMM Lewat Ramadan Virtual Bootcamp

19 April, 2021
orang berilmu
Khazanah

Allah Memperkenalkan (37) Penghargaan Orang Berilmu

19 April, 2021
Tantang Pembaruan Muhammadiyah
Berita

Tantang Pembaruan Muhammadiyah

19 April, 2021
Next Post
Gadis yang Baik

Gadis yang Baik

  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Editorial
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In