• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Kamis, April 15, 2021
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Editorial
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Editorial
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result
Home Humaniora Beranda

Allah Memperkenalkan Diri (20) Kunci Takwa Menyembah Tuhan

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
13 Mei, 2020
in Beranda
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Nabi Isa AS (6); Masa Kecil dan Pertumbuhan
Share

Oleh: Lutfi Effendi

Al-Qur’an adalah kitabullah  (kitab Allah). Diturunkan pertama kali di bulan Ramadhan diperuntukkan bagi manusia. Karenanya, selama Ramadhan ini, penulis akan menyajikan bagaimana Allah memperkenalkan dirinya kepada manusia lewat Al-Qur’an. Tentu hanya sebagian saja yang bisa disajikan selama 30 hari di bulan Ramadhan ini.

Baca Juga

PCIM Taiwan: Tebar Energi Positif di Bulan Ramadhan

Allah Memperkenalkan (33) Penciptaan Khalifah

Tulisan ini masih membahas Qs Al Baqarah ayat 21:

يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اعْبُدُوْا رَبَّكُمُ الَّذِيْ خَلَقَكُمْ وَالَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَۙ

yā ayyuhan-nāsu’budụ rabbakumullażī khalaqakum wallażīna ming qablikum la’allakum tattaqụn

Wahai manusia! Sembahlah Tuhanmu yang telah menciptakan kamu dan orang-orang yang sebelum kamu, agar kamu bertakwa.

Kalau pada pembahasan sebelumnya fokus pada penciptaan manusia, maka tulisan kali ini fokus penyembahan kepada Tuhan. Dalam hal ini, Allah SwT dalam ayat ini menyeru kepada manusia untuk menyembah Tuhan yang menciptakan manusia, yaitu Allah SwT.

Ini penting ditekankan sebab memang ada kecenderungan manusia untuk menyembah Tuhan, tetapi kadang keliru memilih tuhan yang disembah. Maka dalam ayat ini, Allah membuka mata hati manusia bahwa Tuhan yang patut disembah ya Tuhan yang menciptakan manusia bukan yang lain.

Jangan keliru yang lain. Jangan keliru menyembah patung yang dibuatnya sendiri. Jangan keliru menyembah api yang ia nyalakan. Jangan pula keliru menyembah matahari yang sama-sama diciptakan oleh Allah. Sekali lagi sembahlah Allah, Tuhan yang menciptakan manusia.

Ayat ini merupakan penegasan kembali dari Qs Al Fatihah ayat 5 yang berisi ikrar manusia untuk menyembah Allah. Sekaligus juga kelanjutan perintah shalat yang merupakan cara penyembahan kepada Allah SwT oleh manusia yang terdapat pada Qs Al Baqarah ayat 3.

Lalu apa fungsi penyembahan manusia kepada Tuhan yang menciptakan manusia, seperti disebutkan dalam Qs Al Baqarah ayat 21  tersebut agar bertakwa. Ayat ini sekaligus membimbing manusia agar memilih jalan yang benar setelah meliihat tiga golongan manusia dalam ayat-ayat sebelumnya.

Dalam ayat-ayat sebelumnya telah disebutkan adanya golongan takwa yang terinci dalam Qs Al Baqarah ayat 2-5. Golongan kafir yan terinci dalam Qs Al Baqarah ayat 6-7 dan golongan ad-dlalin yang tergambar dalam Qs. Al Baqarah ayat 8-16 yang kemudian diamsalkan oleh Allah dalam Qs Al Baqarah ayat 17-20. Dan Qs Al Baqarah ayat 21 ini Allah menyeru manusia agar memilih Takwa ketimbang dua golongan yang lain.

Untuk bisa menjadi takwa, kuncinya adalah menyembah Tuhan yang menciptakan manusia itu sendiri, yaitu Allah yang Al Khalik, yaitu Allah yang Ar Rahman. Penyembahan ini dilakukan merupakan juga ungkapan rasa syukur manusia kepada Tuhan yang telah menciptakannya. Dan sebagaimana telah disebutkan dalam Qs Al Baqarah ayat 3, cara penyembahannya dengan melaksanakan shalat.

Lalu apa yang bisa kita ambil dari pelajaran di atas? Kita semakin yakin, jalan yang lurus yang kita minta adalah jalan takwa. Kuncinya adalah dengan cara penyembahan yang tepat, penyembahan kepada Allah yang Al Khalik, penyembahan kepada Allah yang Ghaib, penyembahan kepada Allah yang Ar Rahman. Caranya dengan melaksanakan shalat. Karena itu, jangan sampai meninggalkan shalat dalam situasi apapun. Pasti ada jalan untuk menunaikannya. Waallahu a’lam bisshawab  (***)

Tags: Allah memperkenalkan dirimenyembah Tuhanramadhan
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Taiwan
Berita

PCIM Taiwan: Tebar Energi Positif di Bulan Ramadhan

15 April, 2021
Khalifah
Khazanah

Allah Memperkenalkan (33) Penciptaan Khalifah

15 April, 2021
puasa
Kolom

Konsisten dengan Amalan Puasa Agar Happy Ending dengan Piala Lailatul Qodar

14 April, 2021
Next Post
Outbond dan Gathering Keluarga SMP Muhidan

Perkaderan Muhammadiyah di Masa Pandemi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Editorial
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In