• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Kamis, Juni 30, 2022
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Editorial
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Edutorial
  • Home
  • Berita
  • Editorial
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Edutorial
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Kokam Aceh: Jaga Ketahanan Pangan Kembangkan Ikan Lele

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
16 Juni, 2020
in Berita
Reading Time: 1 min read
A A
0
Kokam Aceh: Jaga Ketahanan Pangan Kembangkan Ikan Lele

Foto Dok Syaiful Hadi/SM

Share

BANDA ACEH, Suara Muhammadiyah – Persoalan ketahanan pangan menjadi persoalan serius ditengah kondisi pandemic Covid19 yang belum juga mereda. Pemuda Muhammadiyah Aceh melalui KOKAM mencoba menjaga ketahana pangan itu dengan mengembangkan ternak ikan lele.

Jenis ikan lele, Gurami, Patin, Mujahir, menjadi bahan konsumsi yang popular dan diminati masyarakat. Untuk pertama, Kokam Aceh mengembangkan Lele, karena jauh lebih mudah dilakukan dan proses pemanenannya lebih cepat.

Baca Juga

KOKAM SAR Aceh Bagikan Seribu Masker

Ikan lele juga mudah dipasarkan di pasar tradisional dan harganya tidak terlalu mahal dibanding jenis ikan lainnya. Ikan lele juga mengandung gizi yang cukup untuk kebutuhan tubuh, seperti rendakh kalori dan lemak, mengandung vitamin B12, mengandung asam lemak Omega-3.

Upaya pengembangan ternak lele oleh Kokan Aceh dimotori oleh Ikhwan Julmi yang juga Komandan Kokam Aceh. Awalnya mereka mencoba mengembangkan Lele mulai dari dua  ember bekas. Dan jumlah ember ikan lele terus bertambah.

Jelas  Ikhwan Julmi , “Budidaya ikan lele di dalam ember atau biasa disebut budikdamber yang dilakukan  dengan pola pembibitan berselang waktu supaya bisa panen secara berkelanjutan. Artinya tidak sekalian panen.”

Ikhwan Juli yang biasa disapa Daewan adalah perwira DanKokam Provinsi Aceh berharap pengembangan ikan Lele itu dapat menjadi “kulkas hidup” yang menyediakan ikan segar setiap hari karena dengan pola berselang waktu otomatis ukuran ikan lele dalam ember berbeda.

Menariknya kata Ikhwan Juli, pengembangan ternak ikan lele ini selain dapat dilakukan dengan mudah juga tidak membutuhkan lokasi yang luas. (Agusnaidi/ Syaifulh/Riz)

Tags: khasiat leleKokam Aceh
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

KOKAM SAR Aceh Bagikan Seribu Masker
Berita

KOKAM SAR Aceh Bagikan Seribu Masker

18 Mei, 2020
Next Post
Kisah Siti Nurhalizah, Mahasiswi Unisa Pasien Covid-19 Tuntaskan Tugas Akhir di Rumah Sakit

Kisah Siti Nurhalizah, Mahasiswi Unisa Pasien Covid-19 Tuntaskan Tugas Akhir di Rumah Sakit

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Editorial
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Edutorial

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In