• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Rabu, Februari 1, 2023
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Edutorial
  • Muktamar
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Edutorial
  • Muktamar
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Covid Talk: Dakwah dan Pendidikan Muhammadiyah berbasis Teknologi

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
9 Juli, 2020
in Berita
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Covid Talk: Dakwah dan Pendidikan Muhammadiyah berbasis Teknologi

Covid-19 Talk bersama Ketua PP Muhammadiyah Dadang Kahmad dan Ketua MPI Muchlas MT

Share

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Berkenaan dengan adanya wabah Covid-19 di era generasi Z, maka teknologi merupakan sebuah media yang tidak boleh tertinggal dalam aspek dakwah dan pendidikan di Muhammadiyah. Dalam hal ini Muhammadiyah kerap menggunakan pendekatan science technology dan agama sebagai suatu acuan dan ikhtiar untuk menentukan sebuah kebijakan.

Menurut Dr. Muchlas, MT selaku Ketua Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) PP Muhammadiyah bahwa adanya disrupsi teknologi di dalam kehidupan manusia yang tidak bisa dipungkiri. Muhammadiyah tentu harus mampu mengejar peralihan ini agar dapat berjalan beriringan dengan perubahan yang ada di dalam dunia dakwah dan pendidikan.

Baca Juga

SKBM sebagai Model Penguatan Dakwah Muhammadiyah

Kuliah Dhuha Ramadhan Membahas Peran Dakwah Muhammadiyah di Era Digital

“Dulu kita terbiasa dengan komunikasi komunal face to face, tetapi kini berubah menjadi komunikasi virtual. Perlu diketahui bahwa segmen dakwah kita ini adalah digital native,”  ujarnya.

Tantangan Teknologi

Adapun yang menjadi tantangan bagi Muhammadiyah saat ini adalah bagaimana teknologi sudah menjadi kebutuhan pokok bagi generasi Z setiap harinya. Ketua PP Muhammadiyah Prof. Hadang Kahmad, M.Si menyampaikan bahwa berdasarkan hasil penelitian PTMI UIN Jakarta menunjukkan 54,2% generasi Z selalu mencari informasi terkait agama dan lainnya melalui internet.

Selain itu yang menjadi tren saat ini dalam menganut ilmu agama, generasi Z tidak lagi mengenal organisasi Islam baik Muhammadiyah maupun NU, namun mereka lebih merujuk kepada pribadi seseorang yang diantaranya adalah tokoh – tokoh da’i di masa kini. Hal ini menunjukkan bahwa peran teknologi sangat berpengaruh pada eksitensi Muhammadiyah dalam melebarkan sayap dakwah dan pendidikan.

Bagi Muchlas yang menjadi tugas utama Muhammadiyah saat ini adalah menghadapi disrupsi teknologi melalui 4 prinsip dasar diantaranya pengembangan teknologi, pengembangan konten, pengembangan infrastruktur dan pengembangan pribadi.

“Maka ini adalah dasar kita untuk mengubah respon kita untuk menjadi lebih adaptif dan literasi teknologi harus digencarkan. Kita harus mendeteksi kecenderungan mereka itu apa,” tutur Muchlas.(budi/riz)

Tags: Covid-19 TalkDakwah Muhammadiyah
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

SKBM
Berita

SKBM sebagai Model Penguatan Dakwah Muhammadiyah

24 Mei, 2022
dakwah
Berita

Kuliah Dhuha Ramadhan Membahas Peran Dakwah Muhammadiyah di Era Digital

25 April, 2022
Vaksinasi Bukan untuk Dikhawatirkan, Tapi Kesehatanlah yang Utama
Berita

Vaksinasi Bukan untuk Dikhawatirkan, Tapi Kesehatanlah yang Utama

10 Maret, 2021
Next Post
Hari Pendidikan Nasional: Peran IPM Pasca Covid-19

Anak Muda Muhammadiyah Harus Lapar dan Baper

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Edutorial
  • Muktamar

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In