SOPPENG, Suara Muhammadiyah – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Soppeng Sulawesi Selatan, resmi buka Rumah Tahfidzul Qur’an Muhammadiyah Panre Sodding di Kecamatan Liliriaja, Lajoa Kabupaten Soppeng, Senin (22/3) belum lama ini.
Acara peresmian Rumah Tahfidz itu dihadiri oleh Ketua PDM Soppeng beserta jajaran, AMM Soppeng, dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Soppeng Muhammad Hasby R mengatakan, tujuan didirikannya Tahfidzul Qur’an Panre Sodding Lajoa ini adalah guna melakukan pembinaan generasi muda menuju masyarakat madani yang berakhlakul karimah dan berkemajuan.
“Ini dakwah kita bersama masyarakat dan juga tentu akan menjadi basis pengembangan budaya masyarakat yang lebih religius di Kabupaten Soppeng,” kata Muhammad Hasby R saat dihubungi, Rabu (24/3/2021).
Lanjut, Ia menjelaskan bahwa semua yang ingin mendaftar kami gratiskan dan terbuka untuk umum bagi siapa saja yang mau mendaftar.
Terpisah disampaikan, Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Soppeng Imran Asnawi mengatakan bahwa pihaknya berharap lahir insan penghafal Al- Qur’an.
“Harapan kami melihat kondisi anak-anak sekarang yang terlena dengan dunia teknologi sibuk gadget membuat kami melihat sisi positif akan lahirnya insan insan penghafal Al-Qur’an (terbentuknya Akhlakul Karimah),” harapnya.
“Jadi walaupun era tehnologi yang serba lengkap, masih ada sepenggal harapan bahwa ada anak yang peduli dengan menghapal Al-Qur’an. Menghidupkan kembali apalagi di desa Lajoa ini dulunya dikenal sebagai basis Muhammadiyah,” tuturnya.
Imran Asnawi pun mengatakan bahwa pihaknya siap bersinergi dalam mengawal pembinaan tahfidz mendatang.
“Kami di pemuda Muhammadiyah siap membantu adik-adik, apalagi kami di pemuda punya bidang dakwah dan bidang kaderisasi, insyallah bisa di sinergikan,” tuturnya. (Ulil Amri)
