YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Bulan September 2021, pemerintah Indonesia meluncurkan kebijakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas secara bertahap. Hal ini memberikan isyarat kepada sekolah-sekolah di Indonesia untuk menyiapkan berbagai upaya untuk menyambut peserta didik melakukan pembelajaran offline, terutama pemeliharaan kesehatan. Pendidikan di masa pandemi memprioritaskan kesehatan dan keselamatan peserta didik dengan mempertimbangkan tumbuh kembang dan hak selama pandemi. Salah satu upaya penjagaan adalah dengan melakukan vaksinasi secara tuntas.
Madrasah Mu’allimaat turut menyiapkan kesiapan PTM dengan melakukan vaksinasi lanjutan. Program vaksinasi ini dilakukan oleh Madrasah Mu’allimaat bekerjasama dengan RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta, bertempat di Gedung Siti Munjiyah Madrasah Mu’allimaat. Vaksinasi ini diikuti oleh guru, karyawan, dan peserta didik kelas II, III dan VI yang sudah berada di madrasah, dimulai dari pukul 08.00-12.00 WIB pada hari Selasa, 28 September 2021.
Direktur Madrasah Mu’allimaat, Agustyani Ernawati, M.Pd turut menghadiri dan menyaksikan proses vaksinasi dari awal hingga akhir. Selain itu, tim satgas Covid-19 yang diketuai oleh Betti Herma Yuwati, S.Pd. melakukan segala perispan dan mengatur jalannya vaksinasi mulai dari kedatangan santriwati hingga melewati tahap observasi yang dibagi menjadi tiga gelombang agar tidak terjadi penumpukan. Segala proses dan pihak yang terlibat menggunakan protokol kesehatan yang ketat.
Tercatat sejumlah 204 peserta vaksin dari kalangan peserta didik, guru, dan karyawan, dengan rincian 113 mengikuti vaksinasi dosis ke-1 serta 91 peserta vaksinasi dosis ke-2. Upaya vaksinasi lanjutan ini merupakan bentuk keseriusan Madrasah Mu’allimaat untuk menjalankan pembelajaran tatap muka sesuai dengan instruksi dari pemerintah.
“Vaksinasi ini merupakan salah satu tindakan preventif kita untuk meminimalkan penyebaran Covid-19 di Madrasah Mu’allimaat walaupun tetap kita tekankan seluruh komponen yang ada di madrasah dan asrama harus menjalankan protokol kesehatan yang ketat meskipun sudah mendapatkan vaksin”, ujar Direktur Madrasah Mu’allimaat pada saat prosesi vaksinasi berjalan.
Direktur Madrasah Mu’allimaat juga memberikan ucapan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah menyukseskan kegiatan vaksinasi, diantaranya kepada pihak RS PKU Muhammadiyah, Satgas Covid-19 Madrasah Mu’allimaat, dan tenaga kesehatan dari UKS Madrasah Mu’allimaat berjumlah tiga orang.
“Persiapan kami lakukan mulai dari pembentukan tim, pendataan santriwati, pengiriman data, hingga akhirnya pada hari pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Semakin ke sini, kami merasa semakin siap untuk melakukan pembelajaran tatap muka, karena semua pihak sudah divaksin”, jelas Ketua Satgas Covid-19 Madrasah Mu’allimaat, Betti Herma Yuwati, S.Pd. (LTA)
