• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Kamis, Maret 23, 2023
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Fortasi PPAD Putri Hadirkan PDA dan PDNA Kab. Tegal

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
18 Juli, 2022
in Berita
Reading Time: 1 min read
A A
0
Fortasi PPAD Putri Hadirkan PDA dan PDNA Kab. Tegal
Share

TEGAL, Suara Muhammadiyah – Ahad, 17 Juli  2022,  Pondok Pesantren Muhammadiyah Ahmad Dahlan Kampus putri mengadakan agenda berupa Forum Ta’aruf Santri (FORTASI) yang merupakan program tahunan, yang selalu diikuti oleh seluruh santri pada awal tahun ajaran baru, sebagai pengenalan beberapa organisasi otonom yang ada di organisasi Muhammadiyah.

Pada Fortasi sesi pertama yang diisi oleh Ibu Umi Fadhilah, sekretaris Pimpinan Daerah Aisyiyah  Kabupaten Tegal, beliau menyampaikan tentang beberapa materi ke-Aisyiyahan seperti sejarah singkat organisasi ‘Aisyiyah, dan menyampaikan bahwa Muhammadiyah membentuk organisasi otonom aisyiyah sebagai organisasi otonom khusus untuk membantu program-program kerja Muhammadiyah agar program-program tersebut dapat dirasakan oleh umat. Karena kekhususannya inilah ‘Aisyiah diberi wewenang untuk mendirikan amal-amal usaha sendiri.

Baca Juga

Pengurus Berbagai Organisasi Ponpes Dimsa Dilantik, Bentuk Pemimpin Masa Depan Sejak Dini

Santri Dimsa Uji Kemampuan Berbahasa Inggris di Borobudur dan Lakukan Studi Banding ke UNY

Adapun yang termasuk dalam kader-kader penggerak organisasi ‘Aisyiyah adalah, umat islam, simpatisan, aktivis/anggota, serta kader. Pesan beliau sebelum meninggalkan tempat pertemuan yaitu ‘sebelum kita bergarak di organisasi, kita terlebih dahulu harus tergerak, dengan cara membuka hati, hingga kita bisa menggerakan  organisasi tersebut dan menjadi seorang penggerak’.

Pada sesi kedua, yang diisi oleh Ibu Ani Muzalfah, S. Pd. selaku sekretaris Pimpinan Wilayah Nasyiyatul ’Aisyiyah Jawa Tengah, beliau menyampaikan bahwa organisasi N. A seharusnya sudah melaksanakan pergantian kepemimpinan pada muktamar ke 14 pada 2020 kemarin, tetapi karena adanya pandemic covid-19, reorganisasi belum sempat dilaksanakan. Kabarnya muktamar ke 14 kali ini akan diadakan secara hybrid (online dan offline).

Beliau memaparkan beberapa materi yang berkaitan dengan NA. Program- program baru seperti menganjurkan kepada ranting-ranting, khususnya di daerah Tegal, untuk membentuk komunitas NA pada masing-masing ranting. Adapun program advokasi seperti Family Learning Center sebagai pendamping dan pusat permaslahatan dalam keluarga. Sekian. (Yumna/Efti)

Tags: FORTASIPPADSantri
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

Pengurus Berbagai Organisasi Ponpes Dimsa Dilantik, Bentuk Pemimpin Masa Depan Sejak Dini
Berita

Pengurus Berbagai Organisasi Ponpes Dimsa Dilantik, Bentuk Pemimpin Masa Depan Sejak Dini

22 Maret, 2023
Santri Dimsa Uji Kemampuan Berbahasa Inggris di Borobudur dan Lakukan Studi Banding ke UNY
Berita

Santri Dimsa Uji Kemampuan Berbahasa Inggris di Borobudur dan Lakukan Studi Banding ke UNY

16 Maret, 2023
Santri Dimsa Borong Piala Dua Kompetisi Sekaligus
Berita

Santri Dimsa Borong Piala Dua Kompetisi Sekaligus

13 Maret, 2023
Next Post
Tingkatkan Semangat Belajar Melalui KKN Kampus Mengajar

Tingkatkan Semangat Belajar Melalui KKN Kampus Mengajar

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In