MAGELANG, Suara Muhammadiyah – SMP Muhammadiyah Plus Gunungpring, Muntilan atau terkenal dengan sebutan MPlus terus berupaya meningkatkan kualitas guru-guru pengajarnya. Salah satunya adalah mendorong para guru untuk menulis karya ilmiah.
Dorongan itu diwujudkan dengan melaksanakan workshop 12 dan 24 Desember 2022 silam yang diikuti semua guru dan tindak lanjutnya berupa penulisan best practice, artikel Ilmiah populer dan buku bunga rampai.
Efi Nurul Utami, Kepala M Plus Gunungpring mengatakan tindak lanjut itu juga dilaksanakan dalam rangka menyemarakkan milad ke – 16 MPlus yang jatuh pada tanggal 24 Januari 2023 lalu dengan puncak peringatan 5 Februari 2023.
Awalnya, menurut Efi, guru didorong untuk menulis karya ilmiah yang sesuai dengan tugas pokok dan fungsi guru yaitu best practice.
“Menulis best practice merupakan kegiatan yang merefleksikan proses pembelajaran guru melalui prosedur ilmiah yang dapat dipertanggungjawabkan dengan pola dan persyaratan tanpa mengurangi perhatian guru di dalam kelas,” ujarnya.
Dengan menulis best practice ini diharapkan para guru mampu menyelesaikan masalah-masalah pendidikan yang mereka hadapi dan membangun kepekaaan serta kemampuan berpikir kritis.
“Para guru juga diharapkan mampu menciptakan inovasi dan mutu layanan delapan standar pendidikan serta membangun kemampuan penelitian dalam menyusun penyelesaian masalah secara logis,” kata Efi.
Langkah selanjutnya, para guru kemudian didorong untuk menulis dan menerbitkan karya berupa Artikel Ilmiah Populer atau AIP di media massa.
“Lebih dari 20 karya AIP guru MPlus telah dimuat di 2 koran lokal besar di Jawa Tengah, diterbitkan selama bulan Januari – 3 Februari 2023,” ungkap Efi
Lebih lanjut Efi menjelaskan, AIP merupakan karya ilmiah ilmiah yang dicairkan menjadi lebih sederhana, sehingga dapat diakses dan dipahami oleh masyarakat secara umum. Namun mengandung kebaruan tanpa kehilangan jejak ilmiah.
“Unggul bermaslahat, tag line 2 windu MPlus makin menguat dengan menyajikan AIP sebagai upaya untuk menyebarluaskan karya pemikiran atau gagasan khususnya di bidang pendidikan,” imbuhnya.
Selanjutnya, sebagai puncak dari ikhtiar menelurkan karya ilmiah, MPlus akan menerbitkan buku bunga rampai, kumpulan karya tulis para guru yang memuat ide-ide pokok pengembangan kualitas pembelajaran. (Sapari)
