YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Dr HM Busyro Muqoddas, SH., MHum menyampaikan jika Allah telah menjadikan manusia hidup di muka bumi. Tempat terbaik bagi makhluk-Nya untuk menjalani seluruh aktivitas sehari-hari, termasuk dalam hal ihwal melaksanakan perintah Allah berupa beribadah secara sungguh-sungguh. Hal itu menukil dari penggalan firman Allah SwT di dalam Qs al-A’raf [7]: 10.
“Jadi Allah SwT menjadikan manusia itu hidup di bumi. Dan isinya dikelola oleh Allah SwT dengan caranya untuk kebutuhan manusia. Tetapi, manusia itu sebagian tidak bersyukur,” ujarnya saat Pengajian Akbar Menyambut Ramadhan 1445 H di Kebun Dakwah Muhammadiyah Nitikan Baru Kota Yogyakarta, Ahad (3/3).
Busyro menjelaskan redaksi surat di atas memberikan secercah pelajaran bagi umat Islam bahwa seyogianya lebih bersyukur. Sebab, bersyukur itu sangat penting dalam kehidupan sebagai bentuk berterima kasih atas segala hal yang diterima sampai detik sekarang. Terlebih lagi, memperoleh nikmat sehat dari persembahan Allah SwT.
“Jadi dari ayat itu, kita sadar bahwa kita mestinya bersyukur. Allah SwT sudah menyindir qalîlam mâ tasykurûn, yang bersyukur (manusia) itu sangat sedikit. Kebanyakan manusia tidak pernah bersyukur,” jelasnya.
Maka, Busyro mengingatkan agar hidup jangan melupakan untuk bersyukur. Utamanya bersyukur atas pemberian nikmat sehat dari Allah SwT secara prodeo. Karena bersyukur itu membuat kehidupan tampak bermakna dan berwarna. Bukan malah sebaliknya, kering tanpa makna yang membuat kehidupan justru mengalami centang-perenang.
“Mari kita mensyukuri nikmat sehat kita dan apa yang diberikan oleh Allah kepada kita supaya menjadi orang yang bersyukur,” paparnya.
Lebih lanjut, Busyro mengatakan untuk meningkatkan kesyukuran, bisa dipancarkan lewat bulan Ramadhan. Hanya hitungan hari, bulan adiluhung itu segera tiba, maka Busyro mengajak umat Islam untuk bersyukur kepada Allah karena masih bisa berkesempatan bersua dengan bulan Ramadhan pada tahun ini.
“Maka, kita harus bersyukur karena bisa ketemu lagi dengan bulan Ramadhan. Maka, kedatangan Bulan Ramadhan ini harus kita siapkan dengan ikhlas dan mempersiapkan kesehatan yang prima (vit). Semua ini menjadi sangat penting dijadikan pegangan selama Ramadhan nanti,” tandasnya. (Cris/Farrel)