BLORA, Suara Muhammadiyah - Dalam rangka meningkatkan semangat anak-anak semangat beribadah sholat, PCM Sambong, Blora Jateng menggandeng Comma mengadakan program berbagai perlengkapan sholat bagi 20 anak-anak yatim di RT 3 desa Sambong, kecamatan Sambong kabupaten Blora, Ahad (7/4).
Program ini dipusatkan di Mushola At-Taqwa, PRM Sambong. Momen ini juga bersamaan dengan program Bakti Sosial Ramadhan 1445 H yang digagas PCM Sambong bekerjasama dengan PKU Muhammadiyah Cepu, LazisMu Cepu dan SMK Muhammadiyah 2 Cepu.
Dalam sambutannya Ketua PCM Sambong menyampaikan apresiasi kepada Comma dan kitabisa.com yang berkenan bersama kami menghidupkan ranting dan cabang Muhammadiyah sambong yang baru saja berdiri.
"Perhatian PP Muhammadiyah, PKU Muhammadiyah Cepu, LazisMu dan SMK Muhammadiyah 3 Cepu ini akan menyemangati kami untuk terus menjadikan ranting penting, sehingga cabang Muhammadiyah Sambong terus berkembang dalam rangka membangun kepedulian sosial bagi masyarakat, khususnya di desa Sambong", tegas Muhammad Jaelani dalam sambutan pembuka program Bakti Sosial ini.
Sementara Mariman Darto, Ketua MPKS PP Muhammadiyah menegaskan bahwa semangat kepedulian terhadap sesama itu penting. Ini tidak mudah karena kepedulian adalah soal kesadaran warga terhadap tanggung jawab sosial dirinya dengan warga dilingkungan sekitarnya.
"Semangat kepedulian wajib ditunjukkan oleh warga persyarikatan Muhammadiyah. Memang jalan yang tidak mudah. Namun ini pilihan terbaik warga setidaknya sebagai wujud tanggungjawab sosial warga kepada sesama. Inilah spirit yang ditegaskan Allah SWT dalam Al Quran Surat Al Balad ayat 12-16", tegas Mariman Darto.
Mariman menguraikan bahwa meskipun jalan mendaki, sebagaimana pesan Allah dalam Al Balad, kepedulian kepada sesama harus diarahkan pada empat sasaran yang wajib mendapat perhatikan.
"Saya melihat dalam konteks penerapan QS. al Balad keempat sasaran yang perlu dibantu adalah sebagai berikut : Pertama, orang-orang yang hari belum merdeka (hamba sahaya). Diantaranya adalah kelompok masyakat dengan tingkat kemiskinan ekstrim dengan pendapatan perbulan 350-an ribu perbulan; Kedua, orang-orang yang karena krisis membutuhkan makan untuk menyambung hidupnya; Ketiga, anak yatim khusunya yang secara kekerabatan paling dekat dengan kita; dan Keempat, orang miskin yang fakir", ujar Mariman.
Mariman menambahkan, tugas cabang dan ranting dalam rangka turut serta mengembangkan kepedulian sosial adalah mendeteksi kerawanan sosial terutama dari 4 kelompok sasaran ini. Jika ranting dan cabang mampu menghimpun data secara baik akan memudahkan Muhammadiyah membantu mereka secara tepat sasaran.
Kedepan kolaborasi Comma dan kitabisa.com akan lebih menyasar penerima manfaat ini. Karena merekalah yang paling membutuhkan.