PRM Mandala Bangun Ekosistem Ekonomi Masjid

Publish

22 February 2025

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
116
PRM Mandala

PRM Mandala

MEDAN, Suara Muhammadiyah -  Pimpinan Ranting (PR) Muhammadiyah Mandala melaunching " Beras Taqwa " sebagai brand baru beras umat, Jumat malam (21/2) usai penutupan pengajian Syakban 1446 menjelang Ramadan. Beras Taqwa merupakan brand yang dikembangkan PRM Mandala sebagai upaya mengembangkan ekosistem ekonomi masjid.

Demikian disampaikan Ketua PRM Mandala Syukria Hadi Lubis usai launching "Beras Taqwa" terkait rencana pengembangan ekosistem ekonomi masjid. Launching beras taqwa dihadiri unsur PRM dan PRA Mandala dan jamaah. Bersamaan dengan launching beras taqwa itu juga berlangsung penyerahan beras dan santunan kepada jamaah terkait dengan keaktifan mereka dalam melaksanakan kegiatan di persyarikatan, seperti keaktifan hadir pada pengajian salat subuh berjamaah.

Sebelumnya PRM Mandala telah meluncurkan ATM-Beras bekerjasama dengan Yayasan BRIlian ( Bank BRI Sumut). ATM beras diberikan kepada 50 jamaah masjid yang dinilai paling membutuhkan, dimana jamaah dapat mengambil beras melalui kartu ATM sekali sepekan. PRM Masjid Taqwa menyediakan stok beras di ATM-Beras 500 Kg setiap bulannya.

Menginspirasi kebutuhan ATM Beras itu, PRM Mandala kemudian melakukan kerjasama dengan perusahaan pemasok beras yang selama ini sudah menyediakan stok beras untuk kebutuhan ATM. 

Bangun Kerjasama dengan Eksternal

Kerjasama PRM Mandala - Pengusaha (panglong) beras itu kemudian dijalin kerjasama untuk menyediakan beras dengan brand "Beras Taqwa" Pembuatan brand Beras Taqwa, karena masjid Muhammadiyah di Sumatera Utara, hampir seluruhnya menggunakan nama Taqwa sehingga brand ini mudah dikenali.

Kata Syukri, PRM tidak mengeluarkan modal untuk penyediaan stok Beras Taqwa itu, melainkan ditanggung oleh pemasok. PRM dalam ekosistem ekonomi masjid ini mendapat margin laba dari hasil penjualan. " Kita harapkan margin dari hasil penjualan beras itu dapat membantu ekonomi masjid," jelas Syukri.

Pada acara launching beras taqwa itu, diperkenalkan beras dengan isi 5-Kg dengan harga Rp 70.000,-. Beras standar medium itu dipasaran saat ini mencapai harga Rp 75.000/ per-5kg.

Diharapkan pemasaran Beras Taqwa tidak hanya untuk kalangan jamaah masjid Taqwa PRM Mandala tapi dapat melibat masjid taqwa Muhammadiyah lainnya di Medan. Dengan cara ini, banyak masjid taqwa Muhammadiyah dapat terbantu. " Untuk itu, kami akan melakukan komunikasi dengan PRM lainnya," jelas Syukri.

Dikatan Syukri, ekosisten ekonomi masjid yang dikembangkan pihaknya diharapkan dapat menjadi proses belajar untuk mengembangkan kebutuhan bahan baku konsumsi lainnya. " Biarlah kami belajar dulu, kita kan pemain baru, jadi tidak bisa muluk-muluk," kata Syukri. 

Hal lain disampaikan Syukri, pengembangan ekonomi masjid yang dilakukan merupakan jawaban terhadap spirit pengembangan Cabang dan Ranting yang dilakukan oleh LPCR. " Untuk itu, selain berharap dukungan dari LPCR, PRM Mandala juga melakukan kerjasama dengan LazisMu kantor layanan yang ada," jelas Syukri. (Syaifulh/Diko)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

BUTON, Suara Muhammadiyah - Universitas Muhammadiyah Buton (UM Buton) melaksanakan Rapat Senat ....

Suara Muhammadiyah

25 September 2024

Berita

PEKANBARU, Suara Muhammadiyah - Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) resmi tandatangan MoU dengan Du....

Suara Muhammadiyah

17 September 2024

Berita

TUBABA, Suara Muhammadiyah - Persyarikatan Muhammadiyah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Provi....

Suara Muhammadiyah

18 November 2023

Berita

BANDAACEH, Suara Muhammadiyah - Dr. Aslam Nur, MA resmi dilantik sebagai Rektor Universitas Muhammad....

Suara Muhammadiyah

30 January 2024

Berita

TAIWAN, Suara Muhammadiyah - Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB) kembali menunjukkan komitmennya....

Suara Muhammadiyah

7 September 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah