MAKASSAR, Suara Muhammadiyah - Program Studi (Prodi) D3 Perpajakan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muhammadiyah Makassar (Unismuh) berhasil meraih predikat akreditasi unggul Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi dan Bisnis (LAMEMBA).
Ketua Prodi D3 Perpajakan Unismuh Khaedar Sahib menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan yang diraih. Hal itu diungkapkannya, Selasa, 7 Mei 2024 di Kampus Unismuh Makassar. Ia menceritakan proses yang telah dilalui, yang diawali dengan penerbitan surat tugas oleh Dekan FEB.
"Tim Akreditasi bergerak cepat menyusun dokumen dengan berbagai dinamika, mengingat ini merupakan pengalaman pertama menghadapi Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi dan Bisnis (LAMEMBA) yang terkenal ketat," ungkap Khaedar.
Meskipun awalnya hanya menargetkan predikat baik sekali, dukungan penuh dari universitas dan komitmen untuk mencapai unggul mendorong tim untuk berani menetapkan target lebih tinggi. "Faktor pendukung utama termasuk pendanaan dari universitas untuk kegiatan internasional, kerja sama tim yang solid, dan dorongan dari mahasiswa serta alumni," tambah Khaedar.
Kendala yang dihadapi adalah tuntutan untuk memenuhi kriteria internasional, namun dengan semangat yang sama, semua hambatan dapat diatasi. "Dukungan besar juga datang dari pihak universitas, alumni, dosen, stakeholder, dan asosiasi APPSI, dengan bimbingan khusus dari Ibu D Ifayani Hanurat dan Bapak Dr. Andi Mappatompo," urai Khaedar.
Ke depan, harapan besar agar Prodi DIII Perpajakan ini tidak hanya mempertahankan predikat unggulnya tapi juga terus memberikan pelayanan terbaik dan membuka masa depan cerah bagi mahasiswanya. Pencapaian Prodi Perpajakan melengkapi akreditasi Unggul Institusi yang dicapai Unismuh Makassar. Saat ini, tercatat 23 Prodi di Unismuh telah terakreditasi Unggul atau A.
Sementara, Dekan FEB Unismuh Dr Andi Jam'an menyampaikan apresiasi atas pencapaian tersebut. Ia menyebut Prodi Perpajakan merupakan Prodi pertama yang meraih akreditasi Unggul di FEB Unismuh.
"Saat ini masih ada tiga prodi yang berproses untuk reakreditasi, termasuk Prodi Ekonomi Pembangunan yang sedang menunggu hasil asesmen lapangan. Semoga hasilnya sama dengan Prodi Perpajakan," ungkapnya.
Dua prodi lain, kata Jam'an, yaitu Prodi Manajemen dan Ekonomi Islam, saat ini sedang menunggu jadwal site visit oleh asesor LAMEMBA. Pencapaian Prodi Perpajakan ini merupakan bagian dari upaya Unismuh untuk memperkuat tata kelola akademik, apalagi tren peningkatan minat masyarakat untuk studi di FEB Unismuh cukup tinggi. (Hadi/Cris)