TK ABA Bahaur Mencetak Cerdas dan Berakhlak Mulia

Publish

28 December 2024

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
102
Istimewa

Istimewa

PULANG PISAU, Suara Muhammadiyah - Taman Kanak-Kanak  ‘Aisyiyah Bustanul Athfal (TK ABA) Bahaur, yang terletak di Kecamatan Kahayan Kuala, Kabupaten Pulang Pisau, merupakan lembaga pendidikan anak usia dini yang berfokus pada pendidikan Islami. Lembaga ini terus berkembang, berkat dukungan masyarakat dan tokoh-tokoh penting yang terlibat dalam pendiriannya.

Nyai Walidah adalah inisiator utama dari pendirian TK ‘Aisyiyah Bustanul Athfal. Nyai Walidah, istri KH Ahmad Dahlan, yang juga pendiri organisasi ‘Aisyiyah pada tahun 1917. Aisyiyah sendiri adalah organisasi yang berperan dalam memajukan pendidikan dasar bagi kaum wanita. Nyai Walidah mendirikan TK Aisyiyah pertama pada tahun 1919 dengan tujuan memberdayakan kaum perempuan dan memberikan pendidikan kepada anak-anak sejak dini. Semangat inilah yang menjadi landasan bagi pendirian TK ABA di Bahaur.

Perkembangan Awal TK Aisyiyah Bustanul Athfal Bahaur

TK ABA Bahaur berawal dari inisiatif Ibu Hj. Evi Dewi Yanti, yang kala itu mengajar sebagai guru honorer di SMP Satap 3 Bahaur Batu Raya. Saat itu, belum ada fasilitas pendidikan untuk anak usia dini (2-6 tahun) di daerah tersebut, sehingga masyarakat hanya memiliki SD dan SLTP sebagai opsi pendidikan. Melihat kebutuhan ini, Ibu Evi bersama warga sekitar memanfaatkan bangunan perpustakaan SD untuk membuka kelas TK dan Kelompok Bermain (Kober) dengan perabotan seadanya. Saat pertama kali berdiri, TK ini hanya memiliki 10 siswa, namun kini jumlah siswa telah bertambah menjadi 25 anak.

Pada tahun 2014, salah seorang warga Bahaur menghibahkan tanah seluas 216 meter persegi untuk dijadikan lokasi pembangunan gedung TK ABA. Dengan prakarsa kepala desa, gedung tersebut didirikan dengan bahan dinding plesteran dan lantai kayu ulin, berukuran 12×9 meter. Sisa lahan dimanfaatkan sebagai halaman bermain bagi anak-anak.

Ibu Evi Dewi Yanti, yang juga merupakan kader Aisyiyah dan aktif dalam berbagai organisasi sejak mahasiswa, termasuk HMI dan Nasyiatul ‘Aisyiyah, menyatakan bahwa kecintaannya terhadap organisasi inilah yang mendorongnya untuk berperan aktif dalam mengembangkan pendidikan di TK Aisyiyah Bahaur.

Seperti halnya TK Aisyiyah di berbagai daerah, TK ABA Bahaur memiliki visi untuk membiasakan anak berpikir logis, memahami lingkungan sekitarnya, menanamkan kecintaan terhadap Al-Qur’an dan As-Sunnah, serta mengembangkan imajinasi dan pengetahuan tentang sains. TK ini juga berfokus pada kerja sama dengan orang tua untuk menstimulasi perkembangan anak secara optimal.

Menurut Ibu Evi Dewi Yanti, peran masyarakat sangat besar dalam mendukung keberadaan TK Aisyiyah di Bahaur. Meskipun mayoritas masyarakat Bahaur menganut paham Nahdlatul Ulama (NU), pemahaman tentang pentingnya pendidikan berbasis ‘Aisyiyah semakin disebarluaskan. Hal ini menjadi salah satu tantangan, namun juga peluang untuk membangun pendidikan Islami di tengah masyarakat yang plural.

Saat ini, TK ABA Bahaur didukung oleh 4 orang tenaga pendidik, dengan satu kepala sekolah TK dan satu kepala sekolah untuk Kelompok Bermain. Keterlibatan tenaga pengajar ini menjadi salah satu faktor penting dalam menjaga kualitas pendidikan di TK tersebut.  Sebagai Kepala Sekolah, Hj Evi berusaha   meningkatkan kapasitas guru melalui pembinaan dan pelatihan.

TK ABA Bahaur memiliki rencana untuk mengembangkan program tahfizh Al-Qur’an sebagai bagian dari kurikulumnya. Namun, pembinaan bagi para guru masih diperlukan. Selain itu, pengembangan sarana dan prasarana, termasuk penambahan bangunan dan alat permainan luar, juga menjadi prioritas untuk menunjang aktivitas belajar anak-anak.

Saat ini, TK ABA Bahaur belum memiliki program pembinaan karakter yang khas, namun kegiatan Hizbul Wathan atau pramuka telah diterapkan sebagai bagian dari upaya membangun karakter siswa.

Selama ini, dukungan utama terhadap TK ABA Bahaur berasal dari tingkat cabang Aisyiyah. Ibu Evi Dewi Yanti yang juga menjabat sebagai Ketua Pimpinan. Cabang ‘Aisyiyah Kahayan Kuala, berharap ke depan, dukungan dari  Cabang, Daerah, dan Pimpinan Wilayah Aisyiya semakin kuat untuk mendukung pengembangan TK ini.

Harapan besar TK ABA Bahaur adalah dapat menanamkan kecintaan dan pemahaman mendalam terhadap Al-Qur’an dan As-Sunnah kepada siswa-siswanya. Program ini membutuhkan waktu dan dukungan lebih lanjut, terutama dalam pengembangan kapasitas guru dan sarana belajar. Dengan semangat kebersamaan dan dukungan masyarakat, TK Aisyiyah Bustanul Athfal Bahaur optimis dapat terus berkembang dan mencetak generasi yang cerdas dan berakhlak mulia. (Bonni)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

PEMALANG, Suara Muhammadiyah - Liburan sekolah telah tiba, saatnya para pelajar menikmati liburan pa....

Suara Muhammadiyah

26 December 2023

Berita

BANDUNG, Suara Muhammadiyah - SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta berhasil meraih prestasi membanggakan pa....

Suara Muhammadiyah

9 March 2024

Berita

PURWOKERTO, Suara Muhammadiyah - Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) terus berkembang pes....

Suara Muhammadiyah

10 December 2023

Berita

CILACAP, Suara Muhammadiyah - Lima piala diborong atlet Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Tapak Suci STI....

Suara Muhammadiyah

30 September 2024

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Pada Rabu (27/9), Iwan Setiawan, M.S.I. (Wakil Ketua PWM DIY) melep....

Suara Muhammadiyah

29 September 2023

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah