YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah-Perpustakaan merupakan salah satu unit kerja yang sangat penting bagi institusi pendidikan tinggi tidak terkecuali di Unversitas Ahmad Dahlan (UAD). Urgensi perpustakaan tidak hanya dilihat dari aspek fungsinya sebagai tempat belajar mandiri, tetapi juga media yang menyediakan kumpulan ilmu pengetahuan sekaligus hiburan dan rekreasi bagi mahasiswa. Perpustakaan tidak sekadar menjadi wajah tetapi juga jantung pendidikan tinggi, ucap Prof. Dr. Marsudi Triatmojo, S.H., LL.M. selaku Ketua Badan Pembina Harian (BPH) UAD pada Kamis, 21 Desember 2023.
Pernyataan tersebut disampaikan pada momen penyerahan Surat Keputusan Jabatan Fungsional Pustakawan yang pertama kali diberikan di lingkungan UAD. Rasa syukur dan penuh haru begitu membuncah, sebab momen tersebut merupakan kali pertama dalam sejarah perjalanan UAD, dan mungkin di antara PTM/A di Indonesia. UAD termasuk PTM yang terdepan dalam pemberian jabatan fungsional bagi Pustakawan, tegas Ketua BPH didampingi Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia (SDM), Dr. Norma Sari, M.Hum; Kepala Biro SDM, Dr. Hendro Widodo, M.Pd.
Norma melanjutkan bahwa Jabatan Fungsional bagi Pustakawan UAD diberikan dengan merujuk Peraturan Rektor Nomor 21 tahun 2022. Jabatan fungsional ini sangat penting karena tidak hanya ditujukan untuk standarisasi dan peningkatan kualitas kinerja pustakawan, tetapi juga pengakuan dan penghargaan terhadap kinerjanya. "UAD sangat konsen dalam meningkatkan kinerja dan kesejahteraan pegawainya yang dilandasi spirit inovatif, profesional, dan dedikatif," ucap Norma.
Kepala BSDM UAD, Dr. Hendro Widodo, M.Pd, dalam laporannya menyampaikan bahwa UAD di penghujung tahun ini memberikan jabatan fungsional pertama kepada para pustakawan. Mereka mengajukan kinerja untuk dinilai tim independen dengan melibatkan pustakawan senior dan dari Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah D.I. Yogyakarta.
Kinerja para pustakawan UAD sebanyak 17 orang hanya terdapat 12 orang yang memenuhi standar kinerja, sehingga 5 orang lainnya diberi kesempatan untuk pengajuan kembali pada periode penilaian di bulan April 2024. "Kami berharap agar para Pustakawan UAD dengan mendapatkan jabatan fungsional dapat terus meningkatkan performa kinerjanya sehingga Perpustakaan UAD ke depan semakin Unggul dan Berkemajuan," ucap Hendro. (Farid)