Darul Arqam PDNA Cilacap Dorong Analisis Sosial untuk Solusi Masyarakat

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
27
Foto Istimewa

Foto Istimewa

CILACAP, Suara Muhammadiyah - Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) Kabupaten Cilacap mengadakan Darul Arqam (DANA) I dan II, yang dikuti sejumlah 29 peserta di Gedung Dakwah Aisyiyah (GDA) Cilacap, pada Sabtu-Senin (10-12/5).

Ketua PDNA Kabupaten Cilacap, Ayu Rahmawati mengucapkan terima kasih kepada Bidang Kader yang mempersiapkan kegiatan DANA hingga acara berjalan lancar.

"Bersyukur kepada Allah SWT yang telah mengizinkan, juga kepada bidang kader yang telah merencanakan dan dipersiapkan kegiatan ini dari jauh-jauh hari. Dengan telah terlaksana DANA, saya merasa lega. Dan alhamdulillah materinya kita sudah selesai," ucapnya.

Tim instruktur Pimpinan Wilayah NA Jawa Tengah, Fisit Sumarti, menjelaskan DANA I dan II merupakan pelatihan dan pendidikan awal yang NA berikan kepada calon kader-kader NA. Peseta telah dibekali dengan berbagai materi, nantinya diharapkan bisa mejadi bekal dalm berorganisasi di NA.

"Alhamdulillah, semua kegiatan lancar, tidak ada halangan suatu apapun. Semoga, bekal yang kita berikan dapat bermanfaat dan terus dikembangkan oleh anggota PDNA Cilacap," ujarnya.

Materi yang dimuat dalam kegiatan DANA ini memuat PHIWM, Hakikat Islam, Sejarah Muhammadiyah, kenaisyiyahan, Gerak Naisyiah Jateng Rahajeng, Metode pruralising, Risalah perempuan berkemajuan, Retorika dan Komunikasi organisasi serta Analisis sosial.

"Semoga, peserta kedepannya berperan serta aktif mengembangkan NA Daerah Cilacap dan Jawa Tengah," harap Sumarti.

Pemateri Analisis Sosial, Ali Romadhon Songlap menyampaikan bahwa materi ini bertujuan agar peserta memiliki kemampuan analisis kondisi masyarakat, sesuai dengan kebutuhan. Melalui tahapan-tahapan dalam analisis, mulai dari memahami aspek-aspek misalnya, demografi, sosial kultural, sosial ekonomi dan permasalahan yang ada di masyarakat.

"Supaya NA memiliki program yang berdampak untuk masyarakat, terutama bisa mengubah atau mengatasi masalah. Ketika mencetuskan suatu program dengan melibatkan masyarakat dan pemerintah untuk digandeng," pungkasnya. (Wasis/m)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

PURWOREJO, Suara Muhammadiyah - Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) Eks Karesidenan Kedu berkolabo....

Suara Muhammadiyah

18 October 2024

Berita

SLEMAN, Suara Muhammadiyah – Dalam puncak Dies Natalies ke – 75 dan Lustrum ke-15 Univer....

Suara Muhammadiyah

19 December 2024

Berita

Pesan PWM Sulsel: Terdepan Cetak Panrita Kitta SINJAI, Suara Muhammadiyah - Universitas Islam Ahmad....

Suara Muhammadiyah

3 April 2024

Berita

BANYUWANGI. Suara Muhammadiyah – Pendopo Sabha Swagata untuk kali pertama menjadi tempat perin....

Suara Muhammadiyah

13 May 2024

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Presiden Iran Ebrahim Raisi tewas dalam kecelakaan helikopter pada ....

Suara Muhammadiyah

21 May 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah