SEMARANG, Suara Muhammadiyah - Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS) menggelar workshop dan bedah proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) pada Kamis (1/2) di Ruang 406 Gedung Labkes Lantai 4 Unimus. Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa dan dosen program studi S1 Kesehatan Masyarakat dan Ilmu Keolahragaan S1.
Workshop dan bedah proposal PKM ini menghadirkan Dr. Ngadiwiyana, S.Si., M.Si., dosen Universitas Diponegoro (UNDIP) yang juga merupakan reviewer PKM Nasional sebagai narasumber. Dalam paparannya, Ngadiwiyana menjelaskan mengenai Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang merupakan program dari Direktorat Jendral Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Dirjen Belmawa) Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti). PKM dikhususkan bagi mahasiswa ini mengikuti perkembangan teknologi dalam era revolusi industri dalam mempersiapkan Sumber Daya Manusia yang mampu bersaing di era global.
Ngadiwiyana menyampaikan bahwa PKM ibarat sebuah seni dalam mengemas ide, bisa jadi idenya bisa jadi sama namun jika dikemas secara berbeda maka value-nya juga akan berbeda. Selain itu, proposal PKM juga harus mengikuti dan taat dengan panduan yang berlaku.
Dekan FKM Unimus, Dr. Sayono, S.KM., M.Kes. (Epid) dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan workshop dan bedah proposal PKM ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas proposal PKM yang dihasilkan mahasiswa. Ia berharap, dengan mengikuti kegiatan ini, mahasiswa FKM Unimus dapat menyusun proposal PKM yang berkualitas dan lolos pendanaan bahkan hingga ke Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS).
Kegiatan workshop dan bedah proposal PKM ini ditutup dengan sesi tanya jawab. Peserta yang mengikuti kegiatan ini sangat antusias untuk bertanya kepada narasumber. Kegiatan workshop dan bedah proposal PKM yang diselenggarakan oleh FKM Unimus merupakan kegiatan yang sangat bermanfaat bagi mahasiswa dan dosen pembimbing dalam menyusun proposal PKM yang berkualitas. (Agung Widodo)