MEDAN, Suara Muhammadiyah - Gubernur Sumatera Utara Muhammad Bobby Afif Nasution, menyatakan dukungan penuh terhadap rencana pelaksanaan Muktamar Muhammadiyah ke-49 tahun 2027 yang akan digelar di Sumatera Utara. Hal ini disampaikannya saat menerima audiensi Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Utara, serta Panitia Penerima Muktamar, Kamis (22/5) di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro, Medan.
Dalam pertemuan tersebut, hadir Komisaris Utama Bank Syariah Indonesia yang juga Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof. Dr. Muhadjir Effendy, Ketua Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah dan Wakil Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, Zulfikar Ahmad Tawalla, Ketua PWM Sumut Prof. Dr. Hasyimsyah Nasution, Ketua BPH UMSU Dr Bahril Datuk, Wakil Sekretaris PWM Sumut Mutholib, Sekretaris Panitia Penerima Muktamar Irwansyah Putra, Wakil Rektor II UMSU Prof. Dr. Akrim, Wakil Rektor III Dr. Rudianto, Sekjen PP Pemuda Muhammadiyah Najih Prasetyo, serta Ketua PW Pemuda Muhammadiyah Sumut M. Syarif Lubis. Turut hadir Kepala Dinas Pendidikan Sumut, Alexander Sinulingga.
Gubernur Bobby menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Sumut siap mendukung penuh penyelenggaraan Muktamar Muhammadiyah di Sumut. Ia menegaskan bahwa seluruh potensi yang dimiliki Pemprov akan dikerahkan demi menyambut jutaan peserta muktamar dari seluruh Indonesia dan mancanegara.
“Ini akan memberikan dampak ekonomi yang sangat besar bagi Sumatera Utara. Saya minta panitia terus berkoordinasi dengan Pemprov, Pemkab, dan Pemko agar pelaksanaan berjalan sukses,” ujar Gubsu. Ia juga mempersilakan penggunaan Stadion Sumut di Deli Serdang maupun Stadion Teladan Medan sebagai lokasi pembukaan muktamar.
Sebelumnya, Prof. Dr. Muhadjir Effendy menjelaskan bahwa Muktamar Muhammadiyah ke-49 akan dipusatkan di Kampus IV Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) di Deli Serdang yang saat ini sedang dalam tahap pembangunan. Ia menyampaikan harapan agar Pemprov Sumut turut memberikan dukungan dalam penyelesaian pembangunan fasilitas utama, termasuk gedung Muktamar.
“Muktamar ini akan membawa dampak positif secara ekonomi, seperti yang terjadi di Solo tahun 2022 lalu yang dihadiri sekitar dua juta orang. Kami yakin Sumut akan memberikan pengalaman luar biasa bagi para tamu,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua PWM Sumut Prof. Dr. Hasyimsyah Nasution menyampaikan bahwa sosialisasi Muktamar telah dimulai hingga ke Pulau Jawa dan Sulawesi, serta terus menggalang dukungan dari berbagai pihak.
“Kekayaan budaya dan potensi Sumut akan menjadi daya tarik utama. Ini akan menjadi momen bersejarah, karena terakhir kali Sumut menjadi tuan rumah Kongres Muhammadiyah adalah pada tahun 1939, sebelum Indonesia merdeka,” tegasnya.
Sekretaris Panitia Penerima, Irwansyah Putra, yang mewakili Ketua Panitia Prof. Dr. Agussani (Rektor UMSU), menyampaikan undangan kepada Gubernur untuk meninjau langsung lokasi pembangunan Kampus IV UMSU di Deli Serdang, khususnya gedung utama tempat pelaksanaan Muktamar. (Syaifulh/Diko)