BOGOR, Suara Muhammadiyah - Ikatan Alumni (IKALUM) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Jakarta menggelar kegiatan Rapat Kerja (RAKER) sekaligus Pengukuhan dengan tema ‘Sinergi – Inovasi – Kolaborasi’ di Desa Wisana Villa Nahla, Gunung Bunder, Jawa Barat pada Sabtu – Ahad 19 – 20 Oktober 2024. Dalam kegiatan Raker tersebut dihadiri lebih dari 20 anggota pengurus dan diketuai oleh Ketua Umum IKALUM FKM UMJ yaitu bapak Jabaludin, SKM yang saat ini juga menjadi Praktisi kemanusiaan dan Bagian Sosial Dompet Dhuafa.
Sinergi – Inovasi – Kolaborasi’ bukan hanya menjadi sebuah tema yang seremonial maupun slogan dalam kegiatan raker dan pengukuhan akan tetapi juga turut menjadi “kompas”, karena dalam konteks IKALUM FKM UMJ, ‘Sinergi – Inovasi – Kolaborasi’ menjadi kunci dalam mencerminkan semangat pembaharuan, menciptakan solidaritas hingga kemitraan dan keterlibatan yang aktif dari berbagai pihak antara para alumni, mahasiswa, serta dosen untuk berkontribusi secara nyata. IKALUM FKM UMJ ini baru saja berganti secara kepengurusan yang semula diketuai oleh Dr. Selamat Riyadi, SKM, M.KK sekarang diketuai oleh Jabaludin, SKM dengan masa kepengurusan 4 tahun hingga tahun 2028.
Pada kegiatan berikut Turut hadir Alumni Fakultas Kesehatan dari berbagai generasi yang sekaligus menjadi jajaran pengurus dalam IKALUM FKM UMJ Periode 2024 - 2028 diantaranya ada bapak Erwin Muchtarudin, SKM, M.Kes, Eki Widiansyah, SKM, MARS, Dr. Abdul Bari, SKM, Saiful Kurniawan, SKM, Asep Ramdhani, SKM., M.Kes, Eva Rosita, SKM., M.Epid, Deviliena Ashifa, SKM, Adipatra Kenaro, SKM, Hardiman SG, SKM, M.Kes, Raihan Ali, SKM, Wisnu Wardana, SKM, Pandu Febriansya, SKM, Dr. Mujazi, SKM, M.Pd dan Kurniawan, SKM, MKM. Diantara nama nama tersebut beragam macam profesi yang tidak hanya berfokus pada kesehatan tapi bidang bidang yang nantinya akan dibutuhkan dalam kepengurusan IKALUM FKM UMJ kedepan.
Pada rangkaian Raker pertama ini pengurus membahas setidaknya program unggulan yang akan dilaksanakan dalam jangka pendek, menengah hingga jangka panjang. Sedikitnya ada 4 bidang juga yang dirancang diantaranya ada Bidang Organisasi & Profesi, Bidang Ekonomi & Bisnis, Bidang Kesehatan & Sosial serta yang terakhir ada Bidang Kemitraan & Kerjasama. Dalam pelaksanaanya setiap bidang juga memaparkan apa saja yang akan dilakukan selama periode kepengurusan.
Ketua Umum IKALUM FKM UMJ Jabaludin, SKM menyampaikan “kita harus mampu melihat kapasitas yang kita miliki dan memastikan bahwa setiap program yang dirancang harus realistis dan dapat diimplementasikan dengan nyata di lapangan. Program yang baik bukan hanya sekadar ide besar atau target ambisius, tetapi harus berakar pada kenyataan dan disertai strategi implementasi yang jelas untuk mewujudkannya. Beliau juga menekankan bahwa tujuan utama dari setiap program adalah memberikan dampak positif bagi para alumni dan masyarakat luas. Oleh karena itu, setiap langkah dalam perumusan program harus berorientasi pada aksi yang konkrit dan hasil yang terukur. "Jangan sampai program yang kita buat hanya berakhir di atas kertas," ujar Jabaludin.
Selain itu Ketua Bidang Ekonomi & Bisnis IKALUM FKM UMJ sekaligus Direktur Kelembagaan dan Layanan PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) Dr. Abdul Bari, S.K.M., M.H., M.M. menyampaikan sekaligus sebagai bentuk pengingat bahwa IKALUM FKM UMJ harus berfokus pada tiga pilar utama. Pilar pertama adalah Masyarakat, yang diwujudkan melalui berbagai bentuk pengabdian yang memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat.
Pilar kedua adalah Mahasiswa, dengan menyediakan mentoring, kolaborasi, dan kesempatan beasiswa untuk mendukung perkembangan akademik dan profesional mereka.
Pilar ketiga adalah Alumni, yang ditujukan untuk memperkuat jaringan antar alumni, berbagi pengalaman, dan membangun kesempatan bersama untuk tumbuh dan berkembang lebih baik.
Dalam Rapat Kerja IKALUM FKM UMJ, telah ditetapkan 10 program unggulan yang akan menjadi fokus kegiatan ke depan. Program-program ini dirancang untuk memperkuat peran alumni serta memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat dan FKM UMJ itu sendiri. Salah satu program yang akan digalakkan adalah pelatihan bersertifikat, pelatihan pendampingan usaha hingga IKALUM Social Business, IKALUM juga menyiapkan program beasiswa bagi mahasiswa berprestasi maupun yang kurang mampu, sehingga diharapkan dapat mendorong kualitas akademik di FKM UMJ. Di sisi lain, program crisis response akan fokus pada dukungan kemanusiaan, terutama dalam menangani bencana alam
Sebagai penutup acara pengukuhan dan rapat kerja IKALUM FKM UMJ, Sekretaris Jenderal IKALUM FKM UMJ yang sekaligus mewakili Fakultas Kesehatan Masyarakat dalam pengukuhan dan rapat kerja ini Hardiman SG, SKM, M.Kes menyampaikan rasa terima kasih yang tulus kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam acara ini. Beliau menekankan bahwa rapat kerja ini bukan sekadar seremonial, melainkan langkah awal yang konkret dalam menentukan arah pergerakan IKALUM ke depan. Setiap program yang telah disepakati hari ini diharapkan bisa dijalankan dengan penuh komitmen dan tanggung jawab. Beliau juga mengingatkan bahwa sinergi antara alumni, mahasiswa, dan fakultas harus tetap menjadi pondasi utama dalam setiap langkah yang diambil. Akhir kata ia berharap semangat kebersamaan ini terus terjaga, dan bersama-sama kita mampu membawa IKALUM FKM UMJ ke arah yang lebih baik dan memberikan dampak nyata.