PURWOKERTO, Suara Muhammadiyah - Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-96, SMP Universitas Muhammadiyah Purwokerto (SMP UMP) menggelar upacara bendera yang berlangsung khidmat dan penuh makna di lapangan sekolah pada Senin pagi. Upacara ini dihadiri oleh seluruh siswa, guru, staf, serta sejumlah tamu undangan, yang turut hadir untuk memeriahkan peringatan tonggak persatuan bangsa ini.
Kegiatan upacara diawali dengan pengibaran bendera Merah Putih yang dilaksanakan oleh Pasukan Pengibar Bendera dari siswa-siswa pilihan. Lagu kebangsaan Indonesia Raya berkumandang, diiringi dengan sikap hormat seluruh peserta upacara, menciptakan suasana patriotik yang membangkitkan kebanggaan dan cinta tanah air.
Zahra Ikhsanda., M.A., Kepala Sekolah SMP UMP dalam sambutannya menyampaikan pesan tentang makna sejarah Sumpah Pemuda, yang menjadi simbol perjuangan pemuda Indonesia dalam memperjuangkan persatuan di tengah keberagaman suku, budaya, dan agama. Ia menekankan bahwa semangat persatuan ini harus terus dipupuk di kalangan generasi muda saat ini.
“Semangat Sumpah Pemuda harus selalu ada dalam diri setiap pemuda Indonesia. Di tengah tantangan zaman, kalian, sebagai generasi muda, memiliki peran penting dalam menjaga persatuan bangsa dan menjadi agen perubahan bagi masyarakat. Mari kita bawa semangat ini dalam tindakan nyata untuk kemajuan bangsa,” tutur Kepala Sekolah dengan penuh semangat.
Salah satu siswa, Revanza El Wirawan dari kelas 8, menyampaikan pendapatnya tentang makna peringatan Hari Sumpah Pemuda ini.
“Bagi saya, Sumpah Pemuda bukan sekedar sejarah, tetapi juga mengingatkan bahwa kita, sebagai pemuda Indonesia, harus selalu bersatu dan menjaga keberagaman. Di sekolah ini, kami belajar bagaimana menghargai perbedaan dan bekerja sama. Semoga semangat ini bisa terus kami jaga sampai nanti,” ujarnya dengan penuh semangat.
Usai amanat, siswa-siswa dari berbagai kelas membacakan ikrar Sumpah Pemuda secara serentak. Suara mereka menggema penuh keyakinan, membangkitkan kembali semangat persatuan dan kebersamaan di antara generasi muda. Selain itu, beberapa siswa juga tampil membacakan puisi-puisi perjuangan karya mereka sendiri, yang menggambarkan jiwa nasionalisme dan cinta tanah air.
Sebagai penutup, seluruh peserta upacara menundukkan kepala untuk mendoakan keselamatan dan kemajuan bangsa Indonesia, serta memohon agar semangat persatuan dan semangat Sumpah Pemuda tetap lestari di dalam diri setiap generasi.
Dengan terselenggaranya peringatan Hari Sumpah Pemuda ini, SMP UMP berharap bisa membangun karakter pemuda yang nasionalis, berintegritas, dan siap mengemban amanah sebagai penerus bangsa. Kegiatan ini juga menjadi bukti bahwa sekolah tidak hanya berfokus pada pendidikan akademis, tetapi juga penguatan nilai-nilai karakter yang akan membentuk generasi muda yang cinta tanah air. (Mela/Diko)