Konsolidasi Perkaderan, Upaya PWM Bali Perluas Ekosistem Kader di Akar Rumput

Publish

6 September 2025

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
496
Foto Istimewa

Foto Istimewa

DENPASAR, Suara Muhammadiyah - Perkaderan adalah ruh Persyarikatan Muhammadiyah. Saat perkaderan berdenyut di semua lini, maka Muhammadiyah akan tetap lestari sampai kapanpun. Berangkat dari kesadaran inilah Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Bali mengadakan konsolidasi perkaderan. Acara dihadiri oleh wakil dari MPKSDI PP Muhammadiyah, Benni Setiawan, Masruhan, Wakil Ketua PWM Bali, Hamsun Imtihan, Sekretaris PWM Bali, Tatang Mukti Wijaya, Sekretaris PWM Bali, dan sejumlah Ketua PDM Kota dan Kabupaten di Bali. 

Selain itu acara konsolidasi kader juga dihadiri oleh extrainee Baitul Arqam Pelatihan Instruktur (BAPI) Wilayah tahun 2024. Konsolidasi perkaderan PWM Bali juga dihadiri oleh perwakilan dari Pimpinan Organisasi Otonom (Ortom), seperti IMM, IPM, Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul 'Aisyiyah, Tapak Suci Putra Muhammadiyah, Hizbul Wathan Pimpinan Wilayah Bali. 

Acara berlangsung penuh keakraban di Gedung Dakwah PWM Bali pada Jumat, 5 September 2025. Konsolidasi perkaderan membincang strategi menumbuhkan dan menggembirakan perkaderan utama di semua lini. 

"Terselenggaranya perkaderan utama merupakan amanat Muktamar. Oleh karena itu semua level pimpinan perlu mendorong terselenggaranya DA/BA. Dan MPKSDI merupakan ujung tombaknya. Karena itu, struktur MPKSDI sampai Tingkat Cabang harus aktif", kata Benni dalam sambutannya. 

Masruhan, menyebut bahwa banyak hal yang perlu dibenahi terkait dengan perkaderan di Bali. "Struktur MPKSDI di sini belum terbentuk sampai Cabang. Bahkan ada beberapa PDM yang belum memiliki kepengurusan MPKDSI," ujarnya. 

Kondisi ini tidak lepas dari berbagai dinamika yang terjadi di MPKSDI PWM Bali. "Sampai saat ini kami terus berbenah agar MPSKDI dapat menjadi ujung tombak perkaderan di Bali. Dalam waktu satu bulan ke depan, kami akan memastikan semua PDM sudah memiliki pimpinan MPKSDI", tambahnya. 

Konsolidasi perkaderan ini, semua pihak diharapkan menjadi bagian penting dalam proses perkaderan utama. Tentunya semua itu adalah ikhtiar agar Muhammadiyah tetap lestari di Pulau Dewata. (Wan/Cris)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

BANDUNG, Suara Muhammadiyah – Dosen Universitas Muhammadiyah (UM) Bandung melaksanakan pengabd....

Suara Muhammadiyah

8 July 2024

Berita

BATANG, Suara Muhammadiyah - Pimpinan Cabang Nasyiatul Aisyiyah (PCNA) Tersono, Kabupaten Batang, Ja....

Suara Muhammadiyah

24 March 2025

Berita

KUDUS, Suara Muhammadiyah - Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU) kembali selenggarakan angkat sumpa....

Suara Muhammadiyah

11 December 2024

Berita

SURAKARTA, Suara Muhammadiyah - Selesai sudah gelaran Musyawarah Cabang PCM Jebres pada Ahad, 10 Sep....

Suara Muhammadiyah

10 September 2023

Berita

MAKASSAR, Suara Muhammadiyah – Forum Dekan Asosiasi Institusi Pendidikan Kedokteran Indonesia ....

Suara Muhammadiyah

18 February 2025