PURWOKERTO, Suara Muhammadiyah - KKN adalah sebuah program yang wajib dijalankan mahasiswa selama kuliah sebelum diwisuda. Program ini menjadi mata kuliah wajib yang ditempuh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) di semester akhir atau semester 7. Dalam rangka menjalankan KKN tahun 2024, pada hari Jumat 26 Juli 2024 pukul 06.30 wib telah dielpas secara resmi oleh Rektor. Upacara pelepasan dilaksanakan di lapangan H.Mas Mansyur di kempus hijau UMP.
Dr. Bunyamin sebagai ketua KKN dalam upacara pelepasan menyampaikan bahwa KKN adalah bentuk pengabdian kepada masyarakat yang dijalankan oleh mahasiswa dengan pendekatan lintas keilmuan dan lintas sektoral pada waktu dan daerah tertentu. KKN kini menjadi kegiatan yang diselaraskan dengan perkembangan kondisi dan regulasi yang ada di Indonesia yaitu Merdeka Belajar Kampus Merdeka.
Bunyamin melaporkan bahwa pada periode Agustus 2024 ini UMP memberangkat 1403 mahasiswa peserta KKN. Dari jumlah tersebut mahasiswa tersebar dalam 6 Kabupaten yaitu Pemalang 2019, Kebumen 295, Banyumas 199, Purbalingga 234, Banjarnegara 210 dan Brebes sebanyak 144 orang. Selain itu UMP juga memberangkatkan KKN ke Kabupaten Raja Ampat Sorong sebanyak 19 orang, Diharapkan dengan program-program KKN ini pengabdian mahsiswa UMP akan semakin menyebar.
Assoc.Prof.Dr.Jebul Suroso yang Rektor UMP menyampaikan harapan agar mahasiswa yang tersebar di semua wilayah yang dilaporkan Ketua KKN akan selalu membawa nama baik UMP yang sudah semakin mendunia. Oleh karena itu kiprah mahasiswa UMP akan semakin dikenal di berbagai wilayah,khususnya yang ditempati KKN. Hal ini tentu saja akan berdampak positif bagi universitas.
KKN saat ini berdekatan dengan program SDGs yaitu singkatan dari The Sustainable Development Goals. yang artinya tujuan pembangunan berkelanjutan. SDGs mencakup berbagai isu pembangunan sosial dan ekonomi,termasuk di dalamnya kemiskinan,kelaparan,kesehatan,pendidikan. Oleh karena itu mahasiswa diharapkan dapat menjalankan program yang dibutuhkan dan bisa diteruskan oleh masyarakat setelah ditinggal pulang KKN. Dengan jaket biru yang dipakai mahasiswa maka harus memberi keyakinan membawa nama baik UMP yang sudah dikenal luas. Mahasiswa diharapkan bisa mengembangkan desa tanpa menyepelekan kondisi lokal atau setempat.
Rektor juga menyampaikan makna KKN secara khusus yaitu Kreatif Kolaboratif dan Nyata. Makna dari KKN tersebut adalah bahwa mahasiswa harus kreatif menghadapi masalah yang muncul di masyarakat. Dengan kreativitas mahasiwa diharapkan mampu dapat mengembangkan potensi di desa yang bernilai ekonomi sehingga bisa menyelesaikan kasus kemiskinan.
K yang kedua adalah Kolaborasi. Dengan kolaborasi dan komunikasi yang bagus serta dibekali dengan kemampuan leadership apa yang dikembangkan di masyarakat bisa diterima dengan baik. Diharapkan dengan cara ini apa yang sudah diterapkan mahasiswa di desa dapat diteruskan dan dikembangkan karena dibutuhkan.
N berarti Nyata. Maksudnya disini adalah agar mahasiswa betul-betul kerjanya nyata. Kerja nyata dari mahasiswa adalah program yang nyata-nyata bisa dikembangkan dan dimanfaatkan masyarakat.Oleh karena itu jika makna KKN tersebut dapat diterapkan peserta KKN,maka kedatangan mahasiswa akan selalu ditunggu masyarakat dan pemerintah daerah.