TEMANGGUNG, Suara Muhammadiyah - Ahad pagi yang menjadi agenda rotin kuliah Shubuh di Masjid Pondok Pesantren Al-Mu’min Muhammadiyah Tembarak (Almatera) Temanggung kampus 1, diikuti oleh semua santri dan para warga Muhammadiyah Cabang Tembarak dan Selopampang. Pimpinan Pusat Majlis Tabligh Muhammadiyah Fatkhurrahman Kamal, Lc, M.Si yang menjadi penceramah pada kuliah syubuh hari Ahad, (5/11/2023), menyampaikan materi keilmuan diniyah yang berkaitan erat dengan era distrupsi yang berpengaruh besar terhadap pola pikir para pelajar, para santri dan masyarakat pada umumnya.
Para musami’ yang memperhatikan ceramah dari Fatkhurrahman Kamal, Lc, M.Si, penuh semangat dalam mendengarkan materi yang erat hubungannya dengan ilmu diniyah yang wajib diberikan kepada anak-anak dan menjadi pondasi hidup. Karena dengan pondasi itulah nantinya akan menjadi dasar dari berbagai hal dan berbagai urusan.
“Lembaga pendidikan pondok pesantren yang selama dua puluh empat jam penuh mendidik para santri, setamat dari pesantren para santrinya akan memiliki dasar keilmuan yang kuat di bidang agama dan ilmu-ilmu umum,” ungkapnya.
Pondok Pesantren Almatera yang telah meluluskan para alumni yang belajar di perguruan tinggi di Timur Tengah, ilmunya diminta ditularkan kepada adik-adik kelasnya yang belajar di Almatera. Tantangan pendidikan jangka panjang yang semakin berat, perlu dipersiapkan secara matang oleh para orang tua dalam mendidik anak-anak. Kesalahan mendidik anak, akan berakibat fatal terhadap keberlangsungan hidup sejati bagi seseorang. Inyaallah melalui pendidikan di pesantren, para santri akan mendapatkan bekal hidup yang sesungguhnya dan memberikan keselamatan dunia dan akhirat.
Rukun pondok pesantren yang mengajarkan kitab kuning kepada para santri dan telah dilakukan oleh Pondok Almatera dan mengajarkan pula ilmu pengetahuan umum yang sama-sama pentingnya, dikuatkan penegasanya oleh Ketua Majlis Tablihg Pimpinan Pusat Muhammadiyah Fatkhurrahman Kamal saat menyampaikan ceramah kuliah syubuh. Lereng Gunung Sumbing sebelah timur yang merupakan lokasi keberadaan Pondok Almatera yang berada di kabupaten Temanggung, berhawa sejuk alami yang jauh dari keramain kota.
Keadaan global negara Islam saat ini yang membutuhkan langkah kebersamaan, panitia kuliah shubuh berhasil menggalang dana solidaritas sesama muslin di Negara Palestina dari para musami’ kuliah syubuh dan terkumpul dana sebesar 10.886.500, rupiah dan akan disalurkan melalui Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shodaqoh Muhammadiyah (Lazismu) Temanggung untuk tahap pertama.
Untuk penggalangan tahap kedua, direncanakan akan dilaksanakan pada pelaksanaan kuliah syubuh pada hari ahad (12/11/2023) yang akan datang. “Mudah-mudahan dengan penggalangan dana pada tahab pertama ini bisa memberikan manfaat kepada saudara kita yang berada di Gaza Palestina,” ungkap Iman Prayogo. (A Khamid)