PALANGKA RAYA, Suara Muhammadiyah - Hari raya Idul Adha 1445 H., RS Islam PKU Muhammadiyah Palangka Raya melaksanakan penyembelihan hewan kurban sebanyak 5 ekor sapi dan 1 ekor kambing. Sebanyak 650 kantong daging kurban dibagi-bagikan kepada masyarakat sekitar pada selasa (18/06/24) di halaman parkir jalan Jl. RTA Milono KM 2, Menteng, Kec. Jekan Raya, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah 73111.
Tampak hadir dalam penyembelihan hewan kurban antara lain dr. Lia Indriana (direktur), dr. Sulistyaningsih, Sp.KK,Sp.DVE, FINSDV (wadir Pelayanan), serta kepala bagian manager serta pegawai lainya. Direktur menyampaikan bahwa kegiatan penyembelihan ini rentetan kegiatan dakwah RS dalam menyiarkan Idul adha atau idul kurban 1445 H.
“Hari ini pemyembilah hewan kurban sapi dan kambing ini berasal dari tabungan kurban yang di kelolah oleh bagian bina rohani sehingga mendapatkan 4 sapi dan 1 kambing, sedangkan 1 sapi merupakan hibah dari Bank Syariah Indonesia (BSI). Hewan kurban ini selain dibagikan ke internal RS, juga sekililing RT dan RW sekitar RS serta kepantia asuhan Al – maun Muhammadiyah kota Palangka Raya. Selain melaksanakan ibadah juga membangun Silaturrahim serta Ukhwah Islamiyah.” ujarnya.
Ketua panitia dr. dr. M. Sahal Imaddudin., berharap pemotongan hewan kurban memiliki makna untuk saling berbagi sesama.“Pemotongan hewan kurban yang bertepatan dengan hari tasrik ini memiliki makna tersendiri, berharap pelaksanaan Idul Adha ini dapat mengajarkan umat muslim untuk memiliki rasa saling berbagi antar sesama,” harapnya.
Bina Rohani Muhammad fitriani, menyampaikan untuk tahun ini Umri menyembelih 5 ekor hewan kurban dan 1 kambing, serta mempersiapkan 650 kupon. "Kita ucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah mempercayakan RS untuk menyembelih hewan kurbannya. Terima kasih juga kepada panitia pelaksana yang sudah bekerja, dari persiapan hingga penyembelihan hewan kurban dan membagi-bagikan daging kurban tersebut," ujarnya.
Dari pelaksanaan Idul Adha 2024 ini, Muhammad fitriani pun berharap di tahun 2025 mendatang, jumlah hewan kurban untuk disembelih bisa meningkat lagi, sehingga daging kurban yang akan dibagikan untuk masyarakat juga menjadi semakin banyak dan tetap eksis menyemarakkan dan memfasilitasi kegiatan yang menumbuhkan nilai keagamaan Allah SwT (habluminallah), ibadah kurban juga berdimensi sosial dan berbagi kebahagiaan kepada masyarakat terutama umat muslim (habluminannas). (MF)