YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Sebagai bentuk transparansi dan pertanggungjawaban dalam program penyaluran dana Zakat, Infaq, dan Sedekah (ZIS) dari PT BPRS HIK MCI, LAZISMU serahkan laporan kerja sama di kantor BPRS HIK MCI, Sleman, Rabu (6/11).
Dalam acara tersebut, LAZISMU menyampaikan laporan pertanggungjawaban terkait program kerja sama, meliputi beberapa program, seperti Saudagar Muda Muhammadiyah yang berfokus pada dukungan usaha pemuda, program beasiswa Mentari untuk bantuan pendidikan, pemberdayaan UMKM, dan program peduli lingkungan.
Selain penyerahan laporan, LAZISMU dan HIK MCI juga membahas rencana penyaluran dana ZIS oleh HIK MCI pada tahun 2024 untuk mendukung program-program kerja sama berikutnya.
Ketua LAZISMU DIY, Jefree Fahana, menyampaikan bahwa program-program yang dijalankan bersama HIK MCI merupakan program yang strategis dan produktif.
"Program-program ini sangat bermanfaat bagi para penerima manfaat. Bahkan hingga saat ini, penerima manfaat masih menjalankan usaha mereka dan terus merasakan dampaknya," ujarnya.
Jefree juga mengungkapkan bahwa program berikutnya akan mencakup pengembangan dari enam pilar program LAZISMU. Ia menambahkan ucapan terima kasih dan harapan agar kerja sama ini menjadi amal jariyah bagi seluruh karyawan dan nasabah HIK MCI.
Direktur HIK MCI, Mushoniful Agustian, yang turut hadir dalam kegiatan ini, menegaskan bahwa laporan dari LAZISMU sangat penting bagi HIK.
"Selanjutnya, kami akan mendiskusikan rencana penyaluran dana ZIS dari karyawan dan nasabah HIK untuk program kerja sama tahun 2024," ungkapnya.
Ia juga menambahkan bahwa kerja sama ini memberikan manfaat tersendiri bagi HIK MCI, karena selain mendukung pendistribusian dana ZIS, juga membuka peluang relasi baru bagi perusahaan. (Bela/Fab)