MEDAN, Suara Muhammadiyah – Lembaga Pengembangan Olahraga (LPO) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumatera Utara akan menggelar Coaching Clinic Sepak Bola pada tanggal 26–27 April 2025 di BBPPMPV BBL Medan. Kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan dan peningkatan kapasitas pelatih serta pendidik olahraga Muhammadiyah yang dirancang secara khusus dan profesional.
Peserta dalam kegiatan ini merupakan utusan dari LPO Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) se-Sumatera Utara serta para guru olahraga dari sekolah-sekolah Muhammadiyah. Mereka akan mendapatkan pelatihan langsung dari dua sosok pelatih yang berpengalaman sebagai mantan pemain profesional, yakni Edi Sahputra, mantan pemain PSMS Medan, dan Sugianto, mantan pemain Persela Lamongan. Kedua pelatih ini akan membagikan ilmu seputar teknik dasar, strategi permainan, hingga pendekatan kepelatihan yang relevan dengan perkembangan sepak bola modern.
Ketua LPO PWM Sumut, Dr. Rudianto, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis dalam mendorong kemajuan olahraga Muhammadiyah berbasis kompetensi dan nilai. “Kita ingin menciptakan ekosistem olahraga yang sehat, berdaya saing, dan berakhlak. Coaching Clinic ini diharapkan dapat memperkuat peran guru olahraga dan pelatih lokal Muhammadiyah sebagai ujung tombak pembinaan generasi muda,” ujar Dr. Rudianto.
Sementara itu, Sekretaris LPO PWM Sumut, Dr. Radiman, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari upaya sistematis untuk menyatukan visi dan semangat olahraga Muhammadiyah di seluruh daerah. “Dengan mempertemukan para pelatih daerah dan guru olahraga Muhammadiyah dalam satu forum pelatihan profesional, kita ingin membangun jejaring, menyamakan metode, dan meningkatkan mutu pembinaan olahraga di lingkungan persyarikatan,” jelasnya.
Melalui kegiatan ini, LPO Sumut berharap akan lahir pelatih dan pendidik olahraga Muhammadiyah yang semakin siap berkontribusi dalam pembinaan atlet muda serta penguatan karakter melalui olahraga. Selain itu, ini menjadi ajang konsolidasi antar LPO PDM se-Sumut guna memperkuat sinergi dan kolaborasi keolahragaan yang berkelanjutan. (Syaifulh/Diko)