MAGELANG, Suara Muhammadiyah - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Magelang (Unimma) yang tergabung dalam kegiatan KKN tahun 2023 – 2024 atau PPMT Angkatan 8 melaksanakan kegiatan di Desa Gandusari Bandongan Kabupaten Magelang.
Kegiatan ini dimulai tanggal 14 Desember 2023 diawali dengan penerjunan secara serentak ke beberapa wilayah sekitar kabupaten dan kota Magelang.
Salah satu kelompok yang diterjunkan di Dusun Campursari A, Desa Gandusari, Kecamatan Bandongan Kabupaten Magelang terdiri dari 3 orang mahasiswa Teknik Informatika dan 2 orang mahasiswa Ekonomi.
Kelompok tersebut dipimpin oleh Riki Subagio, dengan anggota Gilang Satria Putra Ramadha, Rizki Ferdiansyah dari program studi Teknik informatika dan Zahsa Okna Andaresti serta Lailia Jannatun Na'im berasal dari program studi Manajemen. Dengan DPL yang membimbing KKN ini adalah R. Arri Widyanto, S. Kom, M. T. dari Program Studi Teknologi Informasi.
Tema yang diangkat kelompok ini adalah “Ekonomi Kreatif Berbasis Kewirausahaan dan Kearifan Lokal” sebagaimana disampaikan Arri Widyanto kepada Arief Hartanto pada Selasa 16 Januari 2024.
Fokus utama kegiatan ini adalah membantu pemasaran batik yang memiliki brand Sleker Asli melalui digital marketing dan pembuatan katalog batik produksi Sleker Asri.
Selama ini produk-produk yang dibuat tidak terdokumentasi sehingga pemilik tidak mengetahui secara pasti berapa macam koleksi batik yang sudah diproduksi.
Pembuatan katalog berisi produk yang diproduksi dan dijual dari Batik Sleker Asri meliputi, kain asli, baju baik model laki laki maupun perempuan, outer, rok lilit.
Katalog juga berisi informasi mengenai motif-motif yang diproduksi dari Batik sleker asri, harga, bahan yang dipakai, model batik, serta ukuran kain.
Hal ini sangat penting karena semakin banyak konsumen yang akan mempertimbangkan baik dari motif, harga, ukuran yang akan dibelinya. Selain itu, dapat dihasilkan informasi dan edukasi bagi pembeli sesuai dengan yang diinginkan dan dibutuhkan oleh konsumen tersebut.
Batik Sleker Asri ini termasuk usaha batik satu-satunya yang ada di Kecamatan Bandongan. Nama Brand Sleker Asri ini diambil dari nama Bukit Sleker yang ada di dekat tempat produksi batik.
Selain itu, banyak potensi Desa gandusari yang bisa terus dikembangkan, diantaranya terdapat PKWT (Perkumpulan Kelompok Wanita Tani), Kebun Kopi dan Beras.
Kegiatan pengembangan potensi desa ini, dilakukan dengan memberikan sosialisasi tentang “Digital Marketing dan Design Content dalam Pemasaran Produk” kepada masyarakat pelaku usaha UMKM yang ada di Desa Gandusari.
Total ada 40 peserta yang merupakan pelaku usaha UMKM yang usahanya produksi yang beragam, keripik ikan, peyek, empek-empek dan lain sebagainya. Dusun Campursari A ini mempunyai produksi batik terbesar yang ada di kecamatan ini. Dari kegiatan ini diharapkan UMKM bisa meningkatkan pada pemasaran produknya agar lebih dikenal oleh seluruh elemen masyarakat yang ada di kabupaten maupun kota magelang.
Muh Tasor selaku pemilik Batik Sleker Asri menyambut baik kegiatan ini, “kami berharap dengan kegiatan ini bisa meningkatkan pemasaran batik Sleker Asri khususnya dan mengangkat UMKM di desa Gandusari”.
Hal ini juga senada dengan pernyataan Kepala Desa Gandusari Mustofa Kamal yang mengapresiasi mahasiswa yang melaksanakan KKN di wilayahnya. ´Saya berharap untuk kegiatan berikutnya waktunya ditambah dan mahasiswa bisa tinggal di wilayah Gandusari sehingga bisa memahami kehidupan sehari-hari warga Gandusari”.