BANTUL, Suara Muhammadiyah – Majelis Tabligh Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah dan TV Muhammadiyah (TVMu) resmi menjalin kolaborasi strategis dalam bidang penyiaran dakwah Islam. Kesepakatan ini ditandai melalui pertemuan yang berlangsung pada Senin (14/7), di Tabligh Institute, Bantul.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh Ketua Majelis Tabligh PP Muhammadiyah, H. Fathurrahman Kamal, Lc., MSI., dan Direktur Utama TVMu, Drs Makroen Sanjaya, MSos., beserta jajaran dari kedua belah pihak. Dalam kesempatan itu, disepakati peluncuran program dakwah bertajuk “Syiar Tabligh”, yang akan mulai tayang secara bertahap pada Agustus 2025.
Program “Syiar Tabligh” dirancang untuk mengisi dua slot tayang setiap pekan, yakni setiap Senin dan Kamis sore, melalui kanal resmi TVMu. Program ini akan hadir dalam berbagai format menarik, antara lain, Ihsan Life, Parenting Nabawi, Podcast Ruang Keluarga Bersama Gen Z, Daily Islamic Guidance, Meniti Jejak Kenabian, Inspiring Life Stories, dan Inspirasi Budaya Nusantara. Tak hanya menjadi media dakwah, program ini juga diharapkan menjadi ruang ekspresi kreatif bagi generasi muda Muhammadiyah.
Sebagai bagian dari strategi keberlanjutan, kolaborasi ini mengadopsi model pembiayaan partisipatif yang telah terbukti efektif melalui program Gerakan Subuh Mengaji di Jawa Barat. Program tersebut telah berjalan lebih dari 1.000 edisi dengan dukungan dana publik melalui Lazismu. Pendekatan serupa diyakini dapat menopang keberlangsungan “Syiar Tabligh” tanpa menambah beban finansial bagi Majelis Tabligh maupun TVMu.
Saat ini, Majelis Tabligh PP Muhammadiyah melalui Bidang VI tengah memfinalisasi portofolio kelembagaan serta penyusunan nota kesepahaman (MoU) dengan TVMu dan lembaga lainnya, seperti Lembaga Pengembangan Olahraga (LPO) dan Majelis Pustaka dan Informasi (MPI). Penandatanganan MoU dijadwalkan berlangsung dalam pekan ini sebagai landasan kerja sama jangka panjang.
Menindaklanjuti kesepakatan tersebut, Direktur Utama TVMu telah menginstruksikan Divisi Yogyakarta untuk berkoordinasi langsung dengan Majelis Tabligh dalam rapat lanjutan yang akan digelar pada Rabu, (23/7). Pertemuan ini akan membahas pematangan konsep dan perumusan identitas program oleh Tim Studio Tabligh Digital Majelis Tabligh PP Muhammadiyah.
Sebagai pembanding, Rodja TV pernah mengakuisisi saluran TV One Sport untuk membangun stasiun TV digital berbasis media sosial. Mereka berhasil menggalang dana hingga 3 miliar dalam waktu tiga bulan melalui infaq jamaah, dengan kontribusi awal sebesar Rp10.000. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa model pendanaan kolaboratif sangat memungkinkan untuk diterapkan dalam konteks TVMu.
Sinergi antara Majelis Tabligh PP Muhammadiyah dan TVMu ini diharapkan dapat memperkuat posisi TVMu sebagai saluran dakwah modern yang relevan, mampu menjangkau generasi lintas usia, serta menyajikan konten dakwah yang kreatif, mencerahkan, dan berkelanjutan. (Indra)