BREBES, Suara Muhammadiyah – Wakil Ketua PCM Bumiayu menegaskan pentingnya masjid dan pengajian sebagai media dakwah pencerahan pada Pengajian Rutin PCM Bumiayu di Lapangan SDN 1-3 Pruwatan Bumiayu, Jum’at, (12/7).
Ketua yang membidangi Tabligh dan Pemberdayaan Masjid, Saepudin menyatakan bahwa masjid dan pengajian rutin amat penting untuk menjadi forum konsolidasi gerakan dakwah persyarikatan karena akan menjadi ruh pergerakan dakwah PCM yang menggembirakan, menggerakan dan mencerahkan semesta secara masif.
Sementara itu, Rasiman, Kepala Desa Pruwatan dalam sambutannya menuturkan bahwa Pemerintah Desa Pruwatan sangat bersyukur atas perah dan kiprah Muhammadiyah dan Aisyiyah Ranting Pruwatan yang sangat membantu dalam rangka pemberdayaan dan pencerahan masyarakat dalam segala bidang yang dikelola oleh warga persyarikatan, terutama dalam bidang ekonomi, agama dan sosial kemasyarakatan.
Komandan KOKAM Daerah Brebes, Edi Rifa’i yang hadiri di Lokasi Pengajian Jum’at Kliwon menyatakan bahwa salah satu tugas KOKAM adalah menjaga semua asset dan kegiatan Muhammadiyah & Aisyiyah dan mengawal dan mendampingi para ulama dan tokoh Muhammadiyah.
“Alhamdulillah Pengajian Rutin Jum’at Kliwon PCM Bumiayu yang bertempat di PRM Pruwatan berjalan lancar dan sukses bahkan jama’ah yang hadir pun sangat luar biasa bisa mencapai 2.500 jama’ah,” ungkapnya.
Ketua Ranting Muhammadiyah Pruwatan, H. Surahman menyampaikan rasa syukurnya atas terselenggaranya pengajian rutin Jum’at Kliwon PCM Bumiayu di PRM Pruwatan yang sungguh dahsyat karena dihadiri ribuan jama’ah sehingga berkenan duduk di atas karpet dan teras sekolah SD. Terima kasih atas segala partisipasinya kepada semua pihak yang telah membantu suksesnya acara ini, terutama teman-teman PRM dan Panitia, PCM Bumiayu dan juga KOKAM yang sangat luar biasa kontribusinya. Semoga pengajian ini terus menjadi ruh penguatan akar rumput lapisan masyarakat, sehingga eksistensi pergerakan dakwah persyarikatan semakin berkembang pesat dan tumbuh subur.
Pengasuh Pesantren Ahmad Dahlan Muhammadiyah Tegal, Kyai Inámulloh Fatkhuri selaku penceramah menyampaikan perlunya kebersamaan dalam menguatkan jamiyah (organisasi Muhammadiyah), jama’ah (warga persyarikatan dan umum) dan jariyah (kinerja dakwah stakeholder persyarikatan) secara massif dan kontinyu yang dilakukan dengan planning dan desain dakwah yang menggembirakan dan mencerahkan berdasarkan basis data persyarikatan Muhammadiyah agar terus berkesinambungan follow up dari pembinaan dan pemberdayaan jama;ahnya baik melalui masjid maupun majelis ta’lim.
Pada kesempatan terpisah, Korcab Kokam Bumiayu, Jarwoto mengatakan bahwa salah satu bentuk partisipasi KOKAM adalah menjaga ulama, para tokoh dan umat Islam yang akan mengikuti acara yang digelar oleh Muhammadiyah dan Aisyiyah seperti kegiatan pengajian jum’at kliwon pada hari ini.
“Alhamdulillah, ada sekitar 40 personil KOKM Cabang Bumiayu dapat ikut berpartisipasi dalam mengamankan kegiatan pengajian jum’at kliwon di Desa Pruwatan Kecamatan Bumiayu pada hari ini,” ujarnya disela-sela kesibukannya mengatur lalu lintas jama’ah pengajian.
Turut hadir dalam Kegiatan Pengajian Rutin Pengajian Jum’at Kliwon di PRM Pruwatan, Anggota DPRD Brebes (H.Imam Sairi), Kepala Desa Pruwatan-Adisana dan Langkap, Pleno PCM-PCA Bumiayu dan seluruh warga Muhammadiyah-Aisyiyah Cabang Bumiayu. (aziz/diko)