Memperkuat Hubungan dan Kerjasama Muslim Indonesia - Uzbekistan

Publish

1 October 2023

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
605
Foto Istimewa

Foto Istimewa

TASHKENT, Suara Muhammadiyah - Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerjasama Internasional Majelis Ulama Indonesia (MUI) menggelar acara Muhibah ke Uzbekistan dalam kunjungan yang berlangsung mulai tanggal 27 September hingga 4 Oktober 2023. Kunjungan ini dipimpin oleh Sekretaris Jenderal MUI, Dr. H. Amirsyah Tambunan, dan dihadiri oleh tiga Ketua MUI, yaitu Sudarnoto Abdul Hakim, Buya Yusnar Yusuf, dan KH. Cholil Nafis. Selain itu, rombongan MUI juga melibatkan bendahara MUI, Ketua, Sekretaris, serta anggota Komisi Hubungan Luar Negeri dan Kerjasama Internasional (HLN KI) MUI, termasuk Dubes Bunyan Saptono, Andy Hadiyanto, dan Ika Amanullah.

Sebanyak 40 orang juga ikut serta dalam rombongan ini, termasuk tokoh-tokoh masyarakat seperti penasehat Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) Mas'ani Sulthani, dan dua mantan Duta Besar, Nurfaizi Suwandi dan Sudirman Haseng. Duta Besar Republik Indonesia untuk Uzbekistan, Prof. Dr. H. Sunaryo Kartadinata, M.Pd., juga turut hadir dalam rangkaian kunjungan ini, terutama di Tashkent.

Kunjungan ini merupakan respon atas kunjungan tiga kali delegasi Uzbekistan ke MUI yang baru-baru ini dipimpin oleh penasehat Presiden Uzbekistan, yang juga menjabat sebagai Rektor International Islamic Academy of Uzbekistan. MUI merasa terhormat atas kunjungan delegasi Uzbekistan ini, yang bertujuan untuk mengembangkan dan memperkuat kerjasama antara kedua negara.

"Salah satu aspek yang mencolok dalam hubungan Indonesia-Uzbekistan adalah diplomasi yang dimulai oleh Presiden pertama Indonesia, Soekarno, pada tahun 1956. Presiden Soekarno meminta Nikita Khrushchev untuk membantu menemukan makam seorang Imam besar perawi Hadits yang terletak di Uzbekistan sebagai syarat kunjungan ke Soviet. Diplomasi ini memiliki arti penting bagi kedua negara, terutama dalam konteks hubungan masa depan," ungkap Sudarnoto yang juga Tokoh Muhammadiyah.

Keberadaan makam Imam Bukhori, serta makam-makam lain seperti Imam Tarmidzi dan Imam Maturidy, di Uzbekistan, telah menjadi pintu masuk untuk mengembangkan program wisata ziarah Islam. Saat ini, Samarkand menerima sekitar 4 juta wisatawan setiap tahun, mayoritas dari negara-negara Muslim yang datang untuk mengunjungi makam Bukhori. Uzbekistan juga mengembangkan program akademik di kampus-kampusnya untuk mempromosikan studi tentang Islam, terutama Ilmu Hadits.

Dalam rangka kunjungan ini, MUI mengadakan pertemuan dan dialog dengan Rektor dan seluruh pimpinan rektorat International Islamic Academy of Uzbekistan, Walikota Samarkand, pejabat Dewan Islam Uzbekistan, dan penanggung jawab lembaga internasional Imam Bukhori. Dalam pertemuan tersebut, muncul kesepakatan untuk mengembangkan kerjasama di berbagai bidang. Beberapa bidang yang dijajaki antara lain adalah bidang pendidikan, khususnya dalam konteks studi pariwisata, sejarah peradaban Islam, dan studi Hadits Bukhori. Selain itu, kerjasama dalam bentuk pertukaran mahasiswa, dosen, dan penelitian juga dianggap sebagai potensi yang dapat dikembangkan. Di bidang sosial keagamaan, upaya kerjasama akan diarahkan pada bidang pariwisata halal, dakwah, dan fatwa.

Kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat kerjasama antara Indonesia dan Uzbekistan, khususnya dalam bidang pendidikan dan sosial keagamaan. Selain itu, hubungan historis yang berkaitan dengan figur Imam Bukhori dan peran Uzbekistan dalam penyebaran Islam di Indonesia menjadikan kunjungan ini sebagai langkah yang penting dalam meningkatkan pemahaman dan kerjasama antar kedua negara.


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

MALANG, Suara Muhammadiyah - Beberapa hari lagi, kita akan memasuki bulan Ramadhan. Untuk menyambut ....

Suara Muhammadiyah

8 March 2024

Berita

BANDAACEH, Suara Muhammadiyah - Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Aceh (UNMUHA) adakan sem....

Suara Muhammadiyah

24 June 2024

Berita

CILACAP, Suara Muhammadiyah - Meraih juara 1 Story Telling Contest Cilacap English Festival (CE....

Suara Muhammadiyah

24 September 2024

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Kepala SD Muhammadiyah Suronatan Yogyakarta M Slamet Riyanto,....

Suara Muhammadiyah

19 June 2024

Berita

SURAKARTA, Suara Muhammadiyah – Salah satu Wisudawati Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS)....

Suara Muhammadiyah

24 September 2023

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah