SEMARANG, Suara Muhammadiyah – Dalam sebuah acara bedah buku yang berlangsung Rabu, 10 Januari 2024, anggota Majelis Lingkungan Hidup PWM Jateng dan sekaligus dosen UNIMMA Imron Rosyidi menekankan pentingnya bagi setiap aktivis Muhammadiyah memiliki konsen terhadap persoalan lingkungan. Konsen tersebut perlu diperkuat dengan penguasaan sains dan teknologi ramah lingkungan.
Alvin Qodri Lazuardy selaku penulis buku dan Kepala SMP Berbasis Pesantren At-Tin UMP, menyampaikan pesan inti bukunya, "Pandangan Hidup Islam Sebagai Dasar Mencintai Lingkungan." Ia menyoroti daya pandu yang sistematis dalam bukunya, mengajak para pembaca untuk bersama-sama merayakan pentingnya pembelaan atas lingkungan sebagai misi Qurani dan visi profetik. Menurutnya, buku ini menunjukkan derajat kompatibilitas dan autentisitas ajaran Islam terhadap kewajiban ekologis.
Hening Parlan, Wakil Ketua Majelis Lingkungan Hidup PP Muhammadiyah, menambahkan perspektifnya sebagai koordinator Greenfaith di Indonesia. Ia menyambut positif upaya Alvin Qodri Lazuardy dalam menghubungkan pandangan hidup Islam dengan kepedulian terhadap lingkungan. Parlan juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mewujudkan visi ekologis yang terwujud dalam buku tersebut.
Acara bedah buku tersebut diharapkan dapat menciptakan ruang inspiratif dan edukatif bagi para peserta, merangsang pemikiran tentang pentingnya harmoni antara ajaran agama dan keberlanjutan lingkungan. Hadir dalam dialog penuh inspirasi tersebut Dr. M. Imron Rosyidi, anggota Majelis Lingkungan Hidup PWM Jateng dan dosen UNIMMA, Hening Parlan, Wakil Ketua Majelis Lingkungan Hidup PP Muhammadiyah dan Greenfaith Coord. Indonesia. (at-tin/diko)