YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta (SMK Muhiyo) menyelenggarakan apel pagi pada Kamis, 1 Agustus 2024. Apel ini dalam rangka memperingati milad ke- 66 sekolah yang dirintis oleh Muchsin sejak tahun 1958. Dalam milad kali ini mengusung tema “Muhiyo Berkarakter, Berkarya dan Menginspirasi.”
Kepala Sekolah SMK Muhiyo Widi Astuti mengatakan kegiatan apel milad ini diikuti oleh seluruh warga sekolah yang terdiri dari kelas 10,11, dan beberapa mahasiswa. Tampak juga guru dan karyawan turut memeriahkan apel milad tersebut.
Widi mengatakan, dengan spirit milad tahun ini SMK Muhiyo, terus berupaya untuk tumbuh menjadi salah satu mercusuar sekolah Muhammadiyah yang menjadi prioritas utama masyarakat. Meskipun sekolah ini telah tua tetapi denyut nadinya tidak akan pupus di dalam melayani pendidikan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
"Usia yang sudah cukup tua bagi sekolah ini. Didirikan oleh para pendiri sekolah bapak ibu guru yang dulu juga ikut mendirikan dan perdana melayani pendidikan. Tentu saja dulu memiliki harapan yang luar biasa agar sekolah ini bisa lebih maju, profesional dalam melayani pendidikan," ucapnya.
Dalam apel milad tersebut widi mengatakan, bahwa sudah 66 tahun yang kita berikan pendidikan kepada masyarakat dan negara kita. Maka kita perlu refleksi diri dan perlu introspeksi diri yang menjadi kekurangan kita.
“Apa yang kurang dari kita kalau sebagai guru apa yang belum saya berikan layanan untuk anak-anak saya yang terbaik, menjadi guru profesional, menjadi guru yang ulet, tangguh, membimbing anak anaknya," ujarnya.
Merespons tema milad ini terutama diksi karakter, Widi mengatakan karakter sebagai salah satu pasak dalam kehidupan. Dari karakter itulah, menjadi bisa membedakan manusia yang baik dan buruk. Salah satu ciri khas pelajar Muhammadiyah yaitu menampilkan karakter yang harus budi.
“Ini perlu diingat oleh anak-anakku semua, bahwa dari smp masuk di sekolah ini harus mengikuti kaidah, aturan syar'iat Islam di Muhammadiyah. Semuanya harus bernuansa islami. dari segi pakaian, seragam kalian, tutur kata dan sebagainya," tuturnya.
Widi juga mengatakan bahwa tahun ini SMK Muhiyo sedang merilis gedung marketing rencananya gedung ini akan difungsikan sebagai ruang praktik pembelajaran siswa yang berkelindan dengan program tefa sebagai respons dari tantangan dunia industri kontemporer.
"Tahun ini kita rilis ruang marketing teaching factory (tefa) Muhiyo. Nanti berada di belakang lapangan ini, Insyaallah besok akan kita ubah menjadi ruang marketing. Semua anak-anak bisa praktik sesuai yang sudah dijadwalkan agar semuanya memiliki tanggung jawab baik yang menjadi divisi produksi, marketing desain, dan sebagainya," jelasnya.
Widi mengharapkan ke depan seluruh warga sekolah, lebih-lebih kepada seluruh siswa tetap kreatif, Inovatif serta lebih profesional. Dan sekolah dipimpinnya dapat menjadi sekolah unggul berkemajuan dan mencerahkan. (Lika/Alle/Fab/Cris)