JAKARTA, Suara Muhammadiyah – Pimpinan Daerah Muhammadiyah Jakarta Timur memenuhi undangan audiensi dan silaturahim dengan Kapolres Metro Jakarta Timur beserta jajaran di Markas Polres Metro Jakarta Timur, pada Jumat, 22 Agustus 2025. Pertemuan ini bertujuan untuk mempererat komunikasi, membangun sinergi, sekaligus memperkuat peran kebersamaan dalam menjaga keamanan, ketertiban, serta kondusivitas masyarakat di wilayah Jakarta Timur.
Rombongan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Jakarta Timur yang hadir dipimpin langsung oleh ketua Prof. Dr. M Nur Rianto Al Arif, M.Si, didampingi oleh unsur sekretaris, bendahara, dan perwakilan majelis serta lembaga. Kehadiran mereka disambut hangat oleh Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Dr. Alfian Nurizal, S.H. S.IK, M.Hum, bersama jajaran utama Polres.
Dalam sambutannya, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Jakarta Timur menegaskan bahwa silaturahim ini merupakan bagian dari komitmen persyarikatan untuk terus berkontribusi bagi kemaslahatan umat dan bangsa. “Muhammadiyah sejak awal berdiri berkomitmen menghadirkan Islam berkemajuan melalui dakwah, pendidikan, kesehatan, dan pelayanan sosial. Namun, semua itu akan berjalan baik apabila masyarakat hidup dalam suasana aman, damai, dan tertib. Karena itu, sinergi dengan berbagai unsur terutama Kepolisian Resort Jakarta Timur adalah sebuah keniscayaan dan keluarga besar Muhammadiyah siap mendukung program-program dari Kepolisian untuk menciptakan suasana Kamtibnas yang kondusif ” ujarnya.
Kapolres Metro Jakarta Timur menyambut positif audiensi ini. Ia menekankan pentingnya kolaborasi dengan seluruh elemen masyarakat, termasuk Muhammadiyah, dalam menjaga stabilitas wilayah. “Kami menyadari bahwa Polri tidak bisa bekerja sendiri. Peran organisasi masyarakat seperti Muhammadiyah sangat besar, tidak hanya dalam pembinaan umat, tetapi juga dalam menciptakan suasana kondusif melalui nilai-nilai keislaman yang mencerahkan,” tutur Kapolres.
Audiensi ini membahas sejumlah isu strategis, mulai dari penguatan peran pemuda dan pelajar Muhammadiyah dalam menjaga moralitas dan menjauhi kenakalan remaja, keterlibatan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) dalam program-program sosial, hingga dukungan Muhammadiyah terhadap masalah kebangsaan & kerukunan umat beragama, serta sinergitas dalam saling dukung program – program asta cita Presiden RI Prabowo Subianto.
Pertemuan ditutup dengan penegasan bersama bahwa Muhammadiyah Jakarta Timur dan Polres Metro Jakarta Timur akan terus menjalin koordinasi, baik dalam bidang keamanan, pembinaan umat, maupun kegiatan sosial kemasyarakatan. Silaturahim ini diharapkan menjadi langkah awal untuk memperkuat sinergi antara persyarikatan dan kepolisian dalam menjaga ketertiban serta mewujudkan masyarakat yang damai, sejahtera, dan berkemajuan.
