Sinergi dan Kolaborasi Majelis Dikdasmen PNF dengan LPCRPM
PURWOKERTO, Suara Muhammadiyah - Pada hari Sabtu tgl 4 Januari 2025, Majelis Pendidikan Dasar Menengah dan PNF (Dikdasmen PNF) Pimpinan Pusat Muhammadiyah menghadiri kegiatan Rapat Koordinasi dan Forum Group Discussion Lembaga Pengembangan Cabang Ranting dan Pembinaan Masjid (LPCRPM) Pimpinan Pusat Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Purwokerto, dan Didik Suhardi, Ph.D selaku Ketua Majelis Dikdasmen PNF PP menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut dan membawakan serta menawarkan sinergi program kepada LPCRPM PP dengan nama program “Mewujudkan Program 1 Cabang 1 PKBM”.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan keterlibatan Muhammadiyah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan pemberdayaan masyarakat terutama di bidang Pendidikan NonFormal. Mengingat banyaknya cabang-ranting Muhammadiyah di seluruh Indonesia dan jumlah sekolah Muhammadiyah yang terdata di pusat ada 5456 sekolah yang juga tersebar di seluruh kecamatan di Indonesia, maka ini akan menjadi potensi kontribusi persyarikatan dalam meningkatkan keterampilan masyarakat pun sangat besar.
Didik Suhardi, Ph.D menyampaikan bahwa kolaborasi dan sinergi ini harus dilakukan antara cabang-ranting dengan AUM pendidikan terutama sekolah untuk memaksimalkan sarana dan sumber daya manusia (SDM) yang telah tersedia, dan sarana prasarana serta SDM ini dapat dimanfaatkan untuk memberikan kontribusi dalam pemberdayaan masyarakat berupa memberikan peningkatan keterampilan kepada masyarakat yang tidak memiliki akses terhadap pendidikan formal, dengan kontribusi tersebut aset persyarikatan dapat termanfaatkan selama 24 jam dari pagi hingga sore dimanfaatkan untuk pendidikan formal dan sore hingga malam dimanfaatkan oleh LPCR untuk pelaksanaan pelatihan keterampilan atau pendidikan nonformal.
Selain itu, salah satu isu strategis yang dihadapi pendidikan Indonesia adalah rendahnya akses terhadap pendidikan formal yang relevan dengan kebutuhan kerja dan kewirausahaan. Oleh karena itu, mendirikan penyelenggaraan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) atau Lembaga Kursus Pelatihan (LKP) di setiap cabang-ranting Muhammadiyah yang dikerjasamakan dengan sekolah Muhammadiyah yang sudah berdiri dapat menjadi solusi praktis untuk menjawab kebutuhan ini.
Penawaran program ini pun disambut positif oleh Ketua LPCRPM PP Muhammadiyah yaitu H. Muhammad Jamaludin Ahmad, S.Psi., Psikolog. Beliau menyampaikan siap untuk berkolaborasi dan berkontribusi dalam program aksi ini. Untuk memperkuat komitmen pelaksanaan program “Mewujudkan 1 Cabang 1 PKBM” maka pada tanggal 4 Januari 2025 langsung dilaksanakan penandatanganan kesepakatan antara Lembaga Pengembangan Cabang Ranting dan Pembinaan Masjid (LPCRPM) Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan Majelis Pendidikan Dasar Menengah dan PNF (Dikdasmen PNF) Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Adapun rencana tindak lanjut dari kesepakatan sinergi ini adalah segera akan dilakukan identifikasi dan pemilihan lokasi titik yang akan dijadikan PKBM dan LKP di tahun 2025.