SURABAYA, Suara Muhammadiyah - Setelah pengukuhan anggota tiga majelis Pimpinan Cabang Muhammadiyah Sukomanunggal, harapan utamanya adalah mereka dapat menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan baik.
Demikian disampaikan Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Sukomanunggal Musthofa Hamal ST setelah agenda pengukuhan tiga majelis PCM Sukomanunggal Surabaya periode 2022-2027 di sekretariat jalan Simorejo XI/17 Surabaya, Kamis (12/10/2023)
Di samping itu, Musthofa Hamal punya harapan lain ke depan. Pertama, menyumbangkan pemikiran dan ide-ide positif untuk perkembangan Muhammadiyah. Kemudian, mengambil keputusan yang bijaksana dan sesuai dengan nilai-nilai Muhammadiyah.
Dia juga berharap bisa membangun kerja sama yang kuat antara anggota majelis dan seluruh anggota Muhammadiyah, serta mewakili Muhammadiyah dengan baik di berbagai forum dan lembaga.
“Harapan ini bertujuan untuk memastikan bahwa Muhammadiyah terus berkembang dan memberikan kontribusi positif serta anggota majelis dapat menjadi teladan kebaikan di masyarakat,” tuturnya.
Musthofa Hamal lantas menjelaskan beberapa majelis yang dikukuhkan beserta target yang dicanangkan.
Pertama, Majelis Ekonomi dengan target dapat menambah peningkatan perekonomian masyarakat dan membina usaha ekonomi masyarakat, toko ekonomi yang sudah lebih meningkat, serta bidang usahanya bertambah.
Kedua, Majelis Pembinaan kader dan Sumberdaya Insani (MPKSDI) dengan target semakin banyak kader persyarikatan dan bahkan pembinaan, termasuk bidang olahraga diberikan wadah dengan baik.
Ketiga, Majelis Pustaka Informatika dan Digitalisasi (MPID) dalam pemberdayaan masyarakat sangat diperhatikan. Pasalnya, era sekarang butuh pengembangan digitalisasi sehingga minimal bisa mengimbangi kebutuhan masa kini.
"Majelis dan lembaga adalah unsur pembantu pimpinan yang sangat dinantikan kerjanya yang taktis, strategis, dan tajam ke akar rumput", tuturnya.
“Peran majelis dan lembaga adalah unsur pembantu pimpinan yang tegak lurus dengan kebijakan di atasnya untuk membantu melaksanakan program menjadi kenyataan, sehingga tidak menjadi program yang diangan-angan saja,” tutup Musthofa Hamal yang juga bertugas di Dinas Perhubungan tersebut. (Yuda)