MEDAN, Suara Muhammadiyah – Usai pelaksanaan Musywil ke-13 Muhammadiyah dan terbentuknya kepengurusan Muhammadiyah dan Aisyiyah ditingkat wilayah dan daerah, maka saatnya dilakukan penyamaan persepsi guna menyukseskan program kerja Muhammadiyah dan Aisyiyah 5 tahun ke depan. Penyamaan persepsi dan gerakan itu dilakukan melalui kegiatan Dialog IDEOPOLITOR (Ideologi, Politik dan Organisasi) yang akan berlangsung di Asrama Haji Medan, 16-17 September 2023.
Diskusi Ideopolitor yang akan diikuti seluruh Pimpinan Harian Muhammadiyah Wilayah, utusan Majelis dan Lembaga tingkat wilayah, Pimpinan Harian Aisyiyah Wilayah, Utusan Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah, utusan organisasi otonom tingkat wilayah akan menghadirkan dua orang Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Keduanya adalah : Prof. Dr. H. Syamsul Anwar MA dan Dr. H. Agung Danarto MAg.
Prof. Dr. H. Syamsul Anwar MA akan menyampaikan presentasi dengan judul ” Manhaj Tarjih Muhammadiyah” sedangkan Dr. H. Agung Danarto akan menyampaikan presentasi dengan judul ” Ideologi dan Organisasi Muhammadiyah”.
Selain dua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, pada hari pertama materi juga akan disampaikan oleh Ketua PW Muhammadiyah Sumatera Utara Prof. Dr. Hasyimsyah Nasution MA dengan judul “Politik & Isu-isu Strategis Muhammadiyah”, Dr. Muhammad Qorib dengan judul “Risalah Islam Berkemajuan” dan H.M. Basir Hasibuan MPd dengan judul ” Pengembangan AUM Pendidikan”
Pada hari kedua, tiga Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Utara lainnya akan menyampaikan tema yang berbeda. Pertama, Irwan Syahputra, Sekretaris PWM Sumut menyampaikan tema “Prioritas dan Arah Program Muhammadiyah”. kemudian Dr. Ali Imran Sinaga MA, Wakil Ketua, dengan tema ” Paham Agama dan Visi Tabligh Muhammadiyah” serta Drs. Mutholib MM, Wakil Sekretaris menyampaikan tema bahasan “Tata Kelola Aturan Persyarikatan Muhammadiyah”
Sekretaris PWM Sumut Irwan Syahputra berharap, dengan diskusi Ideopolitor ini, akan terjadi pemahaman yang sama dilingkungan pimpinan Muhammadiyah Sumatera Utara dalam melaksanakan program-program kerja yang sudah ditanfidzkan serta menjawab dinamika yang terjadi ditahun-tahun politik 2023 dan 2024.
Diskusi Ideopolitor diperkirakan akan diikuti 400 Pimpinan Muhammadiyah dan Aisyiyah se-Sumatera Utara. (Syaifulh/Riz)