Kukuhkan Komitmen Dakwah dan Penguatan Kelembagaan Muhammadiyah
BANJARMASIN, Suara Muhammadiyah - Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Pekajangan kembali menunjukkan dedikasi dan kiprah terbaiknya dalam penguatan dakwah serta pengelolaan kelembagaan. Pada ajang Cabang Ranting Masjid (CRM) Award 2025 yang diselenggarakan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Pekalongan melalui LPCRPM, PCM Pekajangan berhasil menorehkan prestasi membanggakan. (19/11/2025).
Gelaran yang berlangsung sepanjang 1–30 Oktober tersebut menjadi wadah apresiasi bagi cabang, ranting, dan masjid yang telah melakukan inovasi serta pendokumentasian praktik baik dalam dakwah Muhammadiyah. Penilaian meliputi berbagai kategori, dengan fokus pada aspek inovasi, kebermanfaatan, serta keberlanjutan program.
Pada ajang tersebut, Pekajangan berhasil membawa pulang tiga penghargaan bergengsi yang lengkap:
🔹 PCM Pekajangan – Juara 1 Terbaik Kategori Cabang Muhammadiyah Kabupaten Pekalongan
🔹 Masjid At-Taqwa Pekajangan – Juara 1 Terbaik Kategori Masjid se-Kabupaten Pekalongan
🔹 PRM Ambokembang – Juara 1 Terbaik Kategori Ranting se-Kabupaten Pekalongan
Prestasi ini menjadi bukti komitmen kuat PCM Pekajangan dalam memberikan pelayanan terbaik, tidak hanya bagi warga Muhammadiyah tetapi juga masyarakat luas dalam berbagai aspek sosial, pendidikan, dan keagamaan.
Namun demikian, PCM Pekajangan menegaskan bahwa torehan prestasi ini bukan sekadar bentuk penghargaan, tetapi juga amanah besar yang harus terus dipertanggungjawabkan. Keberhasilan ini diharapkan mampu memotivasi PCM Pekajangan dan PRM Ambokembang untuk semakin baik dalam menjalankan roda organisasi dan memperluas manfaat dakwah berkemajuan.
Sementara itu, Masjid At-Taqwa Pekajangan yang dinobatkan sebagai masjid terbaik se-Kabupaten Pekalongan, menyampaikan harapan agar mampu terus meningkatkan pelayanan kepada jamaah. Sebagai pusat aktivitas keislaman di Pekajangan, masjid ini berkomitmen membangun suasana ibadah yang nyaman, ramah jamaah, dan penuh keberkahan.
Dengan diraihnya prestasi ini, Pekajangan kian meneguhkan diri sebagai pusat gerakan Muhammadiyah yang progresif, inovatif, dan berorientasi pada kebermanfaatan umat. Semangat sinergi cabang, ranting, dan masjid diharapkan terus menjadi motor penggerak dakwah yang mencerahkan serta memperkuat peran Muhammadiyah di tengah masyarakat. (Shofani)


