YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PK IMM) Fakultas Sains dan Teknologi Terapan Universitas Ahmad Dahlan (FAST UAD) melaksankan Musyawarah Komisariat (Musykom) ke VII. Musyawarah tersebut dilaksanakan di SMA Muhammadiyah 5 Yogyakarta, Jumat-Selasa (6-10/12).
Kegiatan ini mengusung tema “Reaktualisasi IMM FAST: Memperkuat Identitas Gerakan dan Mendorong Pembaharuan Kepemimpinan Progresif.” Hadir Ketua Bidang Tabligh dan Kajian dan Keislaman (TKK) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) IMM Muhammad Hasnan Nahar sebagai pemateri Studium Generale Musykom dan Pimpinan Cabang IMM Djazman Al Kindi Kota Yogyakarta Fakhri Ilham Syarifuddin beserta jajaran.
Dalam sambutannya, Ketua Panitia Asy Syifa Nurul AzniAsy Syifa Nurul Azni mengucapkan terima kasih atas kesediaan tamu undangan yang hadir pada acara Musykom VII PK IMM FAST UAD ini. “Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh panitia yang telah bekerja keras dalam mempersiapkan acara ini. Tak lupa, terima kasih juga kepada para tamu undangan yang telah meluangkan waktu dan pikirannya.” ujarnya.
Alasan mengambil tema tersebut, kata Ilham Jul Aiman, Ketua Umum PK IMM FAST 2024-2025 bertujuan agar kepemimpinan yang akan datang kelak dapat menyesuaikan serta beradaptasi dengan sekitar untuk perkaderan yang berkelanjutan.
“Agar kesadaran tentang nilai-nilai dasar seperti keislaman, kebangsaan, dan kemanusiaan semakin mendalam. Ini adalah fondasi yang kuat untuk gerakan IMM itu sendiri. Selain itu juga perlu membentuk pemimpin yang bisa beradaptasi dengan perubahan zaman dan fokus pada mencari solusi serta menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat saat ini.,” sebutnya.
Selain itu, Fakhri menyampaikan agar menjadikan Musykom ini sebagai ruang untuk bertukar pikiran. Ia menyebut, selama ini acara serupa hanya sekadar formalitas, tidak menghasilkan hal yang relevan dan konstruktif. "Padahal seperti yang kita tahu, forum musyawarah adalah forum yang di mana semua gagasan, ide, serta visi terkumpul dalam satu tempat dan itulah yang menyebabkan forum ini begitu penting," katanya.
Pemilihan Calon Formatur dilaksanakan dengan cara e-voting melalui situs web oleh seluruh peserta Musykom yang hadir (setiap peserta memiliki hak satu suara) untuk memilih 13 dari 17 calon Formatur, yang kemudian menjadi “13 Formatur Terpilih Pimpinan Komisariat (PK) IMM FAST”. Selanjutnya, dilakukan Rapat Formatur Terpilih, yang menghasilkan Sabrina Hasna Makarim sebagai Ketua Umum dan Marhama Hasana sebagai Sekretaris Umum. (Nif/Cris)