SEMARANG, Suara Muhammadiyah – Perjalanan mudik sejauh 750 kilometer dari Tangerang menuju Kediri dengan kendaraan roda dua bukanlah perkara mudah. Waktu tempuhnya bisa sehari semalam . Betapapun kuatnya fisik si pengendara, dia tetap harus mampir istirahat di perjalanan.
Hal tesebut dialami Dina (23 tahun) dan adiknya yang memutuskan mampir ke "Posko Mudikmu Aman" untuk sekadar beristirahat meluruskan badan melepaskan lelah. Posko yang dikelola Muhammadiyah kota Semarang itu terletak di jalur pantura barat kota Semarang. Tepatnya di halaman mushola Nur Salam, samping persis Universitas Terbuka Semarang, di wilayah kecamatan Tugu.
"Setelah berkendaraan berjam-jam adik saya ngantuk berat. Alhamdulilah, ada posko mudikmu ini yang cukup representatif bagi kami untuk tidur sebentar, sebelum melanjutkan kembali perjalanan menuju Kediri Jawa Timur," ujar Dina sumringah, Ahad (30/3/2025).
Di posko mudikmu tersebut Dina bisa beristirahat, bersih-bersih di fasilitas toilet, cek kesehatan dan beribadah. Bahkan pengelola posko menyediakan minuman dan makanan ringan untuk mengusir rasa haus dan lapar para pemudik yang singgah.
"Posko MudikMu Aman" memang didirikan Muhammadiyah Kota Semarang sebagai bentuk inovasi pelayanan publik. Posko yang dibuka mulai tanggal 29 hingga 31 Maret itu beroperasi 24 jam penuh. Ia dirancang untuk memberikan kenyamanan terbaik bagi para pemudik, khususnya yang melewati jalur pantura barat Semarang.
Fasilitas unggulan posko antara lain: rest area atau tempat istirahat yang nyaman, layanan kesehatan gratis, tempat ibadah, makanan dan minuman gratis, area kamar mandi bersih, serta area parkir yang luas.
Pelaksana operasional "Posko Mudikmu Aman" Komandan KOKAM Pemuda Muhammadiyah Kota Semarang Yayan, menyampaikan, bahwa pelayanan prima dan responsif kepada pemudik menjadi prioritas utama.
"Dengan segala keterbatasan, kami berusaha memberikan pelayanan terbaik kepada pemudik yang singgah. Fokus kami adalah responsif dan proaktif terhadap kebutuhan mereka. Semoga posko mudikmu bisa menjadi tempat istirahat yang membekas di hati para pemudik," ungkap Yayan dalam sambutannya pada acara pembukaan posko, Sabtu (29/3/2025) malam.
Hadir dalam acara pembukaan tersebut unsur pleno Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Semarang Dr. AM Jumai, M.M dan Nurbini, M.Ag., para ketua Pimpinan Cabang Muhammmadiyah (PCM) dari Tugu, Semarang Barat, Ngaliyan dan Mijen, serta para ketua organisasi otonom (ortom), amal usaha Muhammadiyah (AUM dan Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM).
"Posko Mudikmu Aman" sendiri ini digagas oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Semarang dengan Pemuda Muhammadiyah sebagai pelaksananya. Unsur KOKAM Pemuda Muhammadiyah sebagai pelaksana operasional lalu bekerja sama dengan sejumlah PCM, organisasi Aisyiyah, dan berbagai organisasi otonom lainnya seperti LazisMu, Tapak Suci, Hizbul Wathan, IPM, dan IMM dalam penyelenggaraanya.
Ketua Pemuda Muhammadiyah Kota Semarang Suharno S.Pd., menyampaikan pembukaan posko mudikmu ini merupakan agenda rutin yang diselenggarakan Pemuda Muhammadiyah setiap tahunnya.
"Walaupun persiapanya agak mepet, kami tetap berupaya memberikan pelayanan yang terbaik," terang Suharno.
Syiar Muhammadiyah
Anggota Pleno PDM Kota Semarang Dr. AM Jumai, SE, MM., dalam sambutannya mengapresiasi dedikasi luar biasa yang ditunjukkan oleh relawan dalam persiapan posko ini. "Pendirian posko ini adalah simbol syiar dan kontribusi Muhammadiyah dalam pelayanan publik. Tidak ada kata sulit bagi AMM untuk mengupayakan yang terbaik," tegasnya.
Selain pelayanan, posko ini juga menjadi wadah bagi Muhammadiyah untuk menjalin hubungan dengan masyarakat setempat, kata dia .
PDM berharap ke depannya posko mudik seperti ini dapat berkembang, baik dalam jumlah titik lokasi maupun layanan yang disediakan. Para petugas juga diimbau untuk tetap menjaga amanah, kesehatan, dan integritas selama bertugas.
.
Dengan lokasi yang strategis dan layanan yang lengkap, posko tidak hanya menjadi tempat istirahat, tetapi juga simbol ketulusan dan kebersamaan dalam membantu masyarakat menjalani mudik dengan nyaman, pungkas Dr. Jumai.
Sementara itu Nurbini, M.Ag atas nama PDM Kota menyampaikan ucapan terima kasih kepada para anggota KOKAM Pemuda Muhammadiyah, Aisyiyah, ortom, AUM dan struktur PCM yang terlibat dalam posko mudikmu ini.