SURABAYA, Suara Muhammadiyah - Sekolah Sang Juara SD Muhammadiyah 22 Surabaya menggelar Wisuda Khotmil Qur'an angkatan ke-4 dan Tahfidzul Qur'an angkatan ke-1 bertajuk Menciptakan Generasi Qur'ani yang Berakhlakul Karimah, Sabtu (17/2/2024).
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Karangpilang KH Choiruddin MPd, Majelis Dikdasmen PCM Karangpilang Drs Agus Subroto MPd dan DR Wiwid Suryono, kepala sekolah, guru, karyawan, wali murid serta 73 wisudawan wisudawati Khotmil Qur'an dan Tahfidzul Qur'an.
Dalam sambutannya, Ketua PCM Karangpilang KH Choiruddin MPd sangat bangga dan mengapresiasi kepada semua orang tua yang mempercayakan anak-anaknya untuk sekolah di SD Muhammadiyah 22 Surabaya.
"Saya sangat berterima kasih kepada semua orang tua dan menghimbau kepada bapak ibu sekalian untuk menyekolahkan putra-putrinya di SD, SMP, dan SMA dilingkungan perguruan Karangpilang Surabaya", pesannya.
Lanjut KH Choiruddin, sebagai orang Islam harus pintar dan kaya dengan bekerja keras, tidak boleh hanya sholat dan membaca kitab saja, tanpa berusaha bekerja.
"Oleh sebab itu, mari ibu-ibu kita sekolahkan anak-anak kita untuk mendalami agama, sehingga paham betul yang akhirnya akan menjadi pendamai ummat, maka kita harus konsisten kepada agama Islam, Allah pasti akan menyelamatkan orang-orang mukmin," tuturnya.
Sementara itu, Kepala SD Muhammadiyah 22 Surabaya Listianah SEI menjelaskan, tujuan dilaksanakannya kegiatan tersebut adalah sebagai bentuk apresiasi pihak sekolah kepada para siswa yang sudah hafal, khatam, serta memenuhi target.
"Kami juga mengundang wali murid supaya ada kebanggaan tersendiri bagi orang tua juga lebih memotivasi siswa untuk menambah bacaan dan hafalan Al-Qur'an," terangnya.
Lanjut Listianah, kegiatan Imtihan kelas IV, V, dan VI terbagi dua yakni Khotmil Qur'an yang diikuti 57 siswa dan Tahfidzul Qur'an diikuti 16 siswa.
"Al-Qur'an sangat penting sebagai pedoman hidup yang tidak akan bisa kita lepas sampai kapanpun, jadikan wisuda ini tidak hanya sebagai kebanggaan saja, namun juga sebagai motivasi untuk selalu berbenah dan lebih baik lagi," tuturnya.
Target rencana kedepan, sambung Listianah, akan dilaksanakan Tasmi' untuk kelas I hingga IV pada bulan Ramadhan dimana sudah harus hafal juz 30, sehingga untuk kelas V dan VI hanya tinggal pengayaan Tahfidzul Qur'an dan Tarjim.
"Jadi nanti kita akan memetakan kelas I yang sudah memenuhi target tersebut juga bisa diwisuda," ujarnya.
Kedepan, Listianah berharap para orang tua akan bangga dan mengetahui bahwasanya SD Muhammadiyah 22 Surabaya tidak hanya mementingkan akademi saja, namun akhlak, dan juga dari pedoman hidup yakni Al-Qur'an.
"Alhamdulillah, wisuda tahun ini kami juga mendapat support dari Majelis Dikdasmen kepada 8 wisudawan wisudawati Khotmil Qur'an dan Tahfidzul Qur'an berupa uang sebagai DP umrah guna lebih menyemangati para santri SD Muhammadiyah 22 Surabaya," tandasnya.
Berikut daftar penganugrahan santri terbaik:
Santri Khotmil Qur'an yakni,
1. Asma Rahmatul Izzah kelas IVB.
2. Kania Khairunnisa Qotrunnada kelas 4C.
3. Tsabita Khansa Ayra kelas IVC.
Santri Tahfidzul Qur'an yakni,
1. Kirana Shafa Zahira kelas 6C.
2. Zaynatya Najmi Nuril Falah kelas VD.
3. Mikayla Zara Salsabila kelas VD.
Sedangkan yang mendapatkan hadiah dari Majelis Dikdasmen PCM Karangpilang Surabaya yakni,
1. Tsabita Khansa Ayra.
2. Raya Ayodya Gunansyah.
3. Kania Khairunnisa Qotrunnada.
4. Riadelia Annisa Afkarisa.
5. Hanif Hafiyyan Al-Hasbi.
6. Nabila Madina Putri Wijaya.
7. Aqil Badar Luthfi Al-Habsyi.
8. Ahmad Athar Erlangga.
(Yuda)