BANTUL, Suara Muhammadiyah – PS Hizbul Wathan Putera Muhammadiyah Bantul (HW Bantul) berhasil menundukkan Porak Jaya Kweni dengan skor telak 4-0 pada laga perdananya di Liga Super Askab PSSI Bantul. Pertandingan berlangsung pada Sabtu, 15 Juni 2024, di Lapangan Dwi Sapta Ringinharjo, Bantul.
HW Bantul tampil dominan sejak awal pertandingan. Pada babak pertama, mereka mencetak tiga gol. Gol pertama ke gawang Porak Jaya dicetak oleh Saddam Sudarma Hendra pada menit ke-12.
Darmawan Effendi menambahkan gol kedua pada menit ke-23, diikuti oleh Nurdiansyah yang mencetak gol ketiga pada menit ke-34. Pada babak kedua, Nuryanto Wibowo melengkapi kemenangan HW Bantul dengan mencetak gol keempat pada menit ke-73.
Kemenangan ini disaksikan langsung oleh Ketua Lembaga Pengembangan Olahraga (LPO) PP Muhammadiyah, Dr. Gatot Sugiharto, yang memberikan apresiasi tinggi atas kemenangan perdana tim tersebut. Gatot Sugiharto menyatakan dukungannya terhadap upaya Muhammadiyah Bantul dalam membangun dakwah olahraga melalui sepak bola.
“HW Bantul memiliki spirit berkemajuan, di masa lalu bahkan pernah menjadi juara nasional Pornas HW se-Indonesia,” tandasnya. Gatot berharap HW Bantul dapat berkontribusi dalam mencetak pesepakbola muda berbakat yang akan memperkuat klub-klub besar di Indonesia.
HW Bantul saat ini dibina oleh Coach Sajuri Syahid, kader Muhammadiyah Bantul yang memiliki pengalaman membawa Persiba meraih prestasi juara di Indonesia. Manajer HW Bantul, Nurcholis, mengungkapkan bahwa tim ini terdiri dari 20 pemain yang dipersiapkan untuk kompetisi Liga Super Askab PSSI Bantul.
“Tim ini didukung oleh tujuh orang oficial, yaitu Sajuri Syahid, Nurcholis, Suroso, Akid Rahmanto, Ahmad Fauzan, Sujadi, dan Sujono,” ujarnya. Nurcholis selanjutnya akan focus menyiapkan timnya untuk berlaga menghadapi Persopi Srimulyo, pada Ahad 30 Juni 2024.
“Kompetisi masih panjang, kami tetap fokus latihan memperbaiki kekurangan yang ada,” ungkapnya. Menurut Nurcholis, tim pelatih selalu mereview penampilan tim di setiap laga, karena HW Bantul menerapkan continuous improvement sesuai motto fastabiqul khoirot.