Expo di Edutorium UMS, KKNMAs Karanganyar Hadirkan Inovasi Cegah Stunting

Publish

12 September 2024

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
227
Doc. Istimewa

Doc. Istimewa

SURAKARTA, Suara Muhammadiyah - Memasuki puncak rangkaian Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah ‘Aisyiyah (KKNMAS) tahun 2024, Panitia KKNMAS 2024 menggelar kegiatan Expo Ekonomi Kreatif yang dilaksanakan pada Rabu, (11/9), di Gedung Edutorium KH. Ahmad Dahlan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).

Kegiatan Expo tersebut diikuti oleh seluruh peserta KKNMas wilayah Karanganyar dengan total 71 kelompok yang memamerkan produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang mereka produksi selama menjalani proses KKN.

Ketua Panitia Lokal, Prof. Dr. Kuswaji Dwi Priyono, M.Si., KKNMAs menyampaikan alasan Expo tersebut dilaksanakan di Gedung Edutorium KH. Ahmad Dahlan UMS.

“Expo ini sebenarnya akan kami laksanakan di Kecamatan Matesih, Karanganyar. Namun, mempertimbangkan medan yang cukup ekstrim, kami putuskan expo ini dilaksanakan di Gedung Edutorium UMS,” ungkap Kuswaji.

Ketua Panitia Lokal KKNMAs tersebut juga menjelaskan mengenai tujuan diadakannya expo dalam rangkaian kegiatan KKNMAs ini.

“Tujuan dari expo ini yaitu untuk memperlihatkan apa yang sudah peserta lakukan di masing-masing desa tempat mereka melakukan KKN berupa produk UMKM dari desa tersebut,” jelasnya.

Kuswaji juga menambahkan bahwa selain mengangkat produk UMKM dari desa tempat KKN, peserta juga diminta untuk menunjukkan inovasi mereka berupa produk yang bisa digunakan sebagai upaya pencegahan stunting. 

“Harapannya semoga para peserta KKN bisa menjadi talenta muda yang bisa mengkreasi produk-produk lokal yang mampu go nasional dan internasional,” pungkas Kuswaji.

Salah satu perwakilan kelompok 124 KKNMAs di Karanganyar, menjelaskan terkait produk UMKM yang mereka pamerkan dalam kegiatan Expo tersebut yaitu Nugget Lele sebagai upaya menggaungkan gerakan “Gemar Ikan” di masyarakat.

“Kami berusaha mengkampanyekan salah satu program Desa Salam, Karanganyar, yaitu Gemar Ikan dengan membuat produk dari protein hewani yaitu lele menjadi nugget. Alasan kami memilih lele yaitu karena lele mudah didapatkan dan mudah dibudidayakan,” jelas Jalaludin Hikam sebagai Ketua kelompok 124.

Azzahra Putri Anindita, salah satu anggota kelompok 124 juga menyebutkan bahwa produk nugget lele tersebut juga menjadi salah satu upaya dalam pencegahan stunting pada balita yang merupakan tema utama dalam KKNMAs 2024. (Dewi/Humas)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

TAKALAR, Suara Muhammadiyah - Muhammadiyah Daerah Takalar kini sedang merintis pembangunan pondok pe....

Suara Muhammadiyah

27 March 2024

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Idul Adha adalah hari raya yang memiliki kedudukan tinggi di s....

Suara Muhammadiyah

18 June 2024

Berita

PURWOKERTO, Suara Muhammadiyah - Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) kembali menorehkan presta....

Suara Muhammadiyah

30 January 2024

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammdiyah - Memiliki visi untuk menjadi ASEAN Leading University, program i....

Suara Muhammadiyah

3 June 2024

Berita

BANDA ACEH, Suara Muhammadiyah – Sebanyak 544 tenaga kesehatan mengikuti upacara wisuda dan pe....

Suara Muhammadiyah

20 December 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah