DEPOK, Suara Muhammadiyah – Puncak Milad ke-112 Muhammadiyah yang digelar di Lapangan HW, Beji Timur, pada Ahad (1/12/2024), berlangsung meriah dan penuh semangat kebersamaan. Ribuan warga Muhammadiyah se-Kota Depok hadir untuk memeriahkan acara yang sarat dengan pesan refleksi dan syiar Islam rahmatan lil alamin.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat, jajaran pimpinan Muhammadiyah, Ketua Aisyiyah Kota Depok, Camat Pancoranmas, dan berbagai elemen masyarakat lainnya. Kehadiran para tokoh ini menunjukkan dukungan besar terhadap peran Muhammadiyah dalam membangun umat melalui pendidikan, dakwah, dan kegiatan sosial.
Selain diisi dengan senam bugar, jalan santai, dan penampilan musik perkusi dari para guru dan kepala sekolah Muhammadiyah, acara ini juga menjadi momen penghargaan bagi puluhan siswa berprestasi. Para pemenang medali dan piala Olimpiade Ahmad Dahlan diumumkan dan diberikan apresiasi atas kerja keras mereka.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Depok, H. Ali Wartadinata, menyampaikan harapannya agar penghargaan ini dapat memotivasi generasi muda Muhammadiyah untuk terus mengembangkan potensi diri. “Melalui Olimpiade Ahmad Dahlan, kita berharap anak-anak kita semakin termotivasi untuk belajar dan berprestasi, menjadi generasi yang unggul dan membawa manfaat bagi umat,” ujarnya.
Salah satu momen penting adalah deklarasi Ikrar 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, yang disampaikan oleh pelajar Muhammadiyah se-Kota Depok. Program yang digagas oleh Mendikdasmen RI, Prof. Abdul Muti, ini bertujuan mencetak generasi unggul melalui kebiasaan bangun pagi, beribadah, berolahraga, gemar belajar, makan sehat dan bergizi, bermasyarakat, serta tidur cepat. Deklarasi ini menjadi simbol komitmen generasi muda Muhammadiyah dalam mendukung visi besar persyarikatan.
Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Barat, Zaini Abdul Malik, dalam pidatonya menegaskan bahwa tema Tanwir tahun ini, "Menghadirkan Kemakmuran untuk Semua", adalah refleksi atas tugas Muhammadiyah yang masih panjang. “Kemakmuran belum dirasakan oleh seluruh masyarakat. Pendidikan yang unggul adalah salah satu kunci untuk menciptakan kesejahteraan bagi semua orang,” ungkapnya.
Zaini mengajak seluruh elemen Muhammadiyah, mulai dari pimpinan, ortom, hingga Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), untuk berkolaborasi meningkatkan kualitas pendidikan. Hal ini sejalan dengan visi Muhammadiyah untuk terus menghadirkan Islam yang menggembirakan, bermarwah, dan berkemajuan.
Puncak Milad ini menjadi refleksi atas perjalanan panjang Muhammadiyah dalam memajukan umat melalui pendidikan, dakwah, dan kegiatan sosial. Dengan dukungan para tokoh masyarakat dan semangat kebersamaan, Muhammadiyah Kota Depok siap melangkah menuju masa depan yang lebih cerah, berkepastian, dan berkemajuan.