PULANG PISAU, Suara Muhammadiyah - Ketua Badan Pengurus Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) Pimpinan Daerah Muhammadiyah Pulang Pisau, Achmat Husen S.Sos.I, menjadi khatib dan imam dalam salat Idul Adha 1445 Hijriah di halaman Masjid KH Ahmad Dahlan, Jalan Lintas Kalimantan, Kecamatan Kahayan Hilir, Kabupaten Pulang Pisau, Senin (17/06/2024).
Dalam khutbahnya, Husen menjelaskan makna kata qurban dalam bahasa Arab berasal dari kata "qaruba" yang berarti dekat. Penambahan "an" pada akhir kata memberi makna lebih dekat, sangat dekat. Kata Husen, di sinilah indahnya pemilihan kata qurban untuk hewan yang kita sembelih, supaya mempunyai makna sembelihan yang diniatkan untuk kedekatan kita kepada Allah.
"Maka tidak berlebihan kalau hari ini kita sebut dengan 'hari perayaan kedekatan kita kepada Allah SWT,'" ujar Husen.
Kemudian, apakah kita termasuk orang yang sangat dekat dengan Allah? Apakah dengan mengorbankan sapi atau kambing hari ini kita sudah tergolong dekat dengan Allah? Apakah ketidakmampuan kita berkurban merusak kedekatan kita dengan Allah? Ujar Husen.
Dijelaskan dalam surah Ali Imran ayat 92, Allah menegaskan, "Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna) sebelum kamu menafkahkan sebagian harta yang kamu cintai. Dan apa saja yang kamu nafkahkan maka sesungguhnya Allah mengetahuinya."
Qurban mengajarkan kita bahwa hanya yang terbaik yang diterima oleh Allah SWT. Orang yang dekat dengan Allah akan memberi yang terbaik, dan orang yang dekat dengan Allah akan selalu merasa melihat Allah atau dilihat oleh Allah.
Perayaan qurban hari ini, kata Husen, sejatinya adalah perayaan kedekatan diri kita kepada Allah SWT, yang diukur dengan seberapa besar kesungguhan kita menghadirkan pemberian terbaik pada aspek kehidupan kita, baik ibadah mahdhah kepada Allah seperti salat, puasa, atau ibadah yang mempunyai dimensi kemanusiaan seperti zakat, shadaqah, qurban, dan lainnya, bahkan ibadah dalam menjalankan aktivitas kekhalifahan di muka bumi seperti berdagang, bertani, mengajar, dan kegiatan lainnya.
Mengakhiri khutbahnya, Husen mengatakan, jika kita sudah dekat dengan Allah maka apalagi yang kita perlukan dalam kehidupan. Bukankah Allah yang memberi rezeki kepada kita dan berjanji akan melipatgandakan pemberian yang kita berikan bahkan dari jalan yang tidak disangka-sangka. Lebih dari itu, bukan hanya rezeki di bumi yang Allah berikan, rezeki langit pun dibukakan untuk kita semua.
"Mari, dengan momentum hari raya qurban ini, kita semua berpikir untuk memberi, memberi, memberi, dan memberi, kemudian pasrahkan balasannya kepada Allah. Berdoa mudah-mudahan kita semua digolongkan oleh Allah sebagai hamba yang selalu bersyukur atas segala nikmat, membimbing kita dalam ketaatan dan ketakwaan, serta dijauhkan dari mara bahaya dan musibah," tutupnya.
Pesan Ketua PD Muhammadiyah Pulang Pisau
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Pulang Pisau, Najmuddin S.Ag., M.H., dalam sambutan sebelum salat Idul Adha menyampaikan selamat Idul Adha 1445 Hijriah kepada semua warga masyarakat dan jamaah. Semoga amal ibadah kita diridhoi Allah SWT. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada para shohibul qurban yang telah mempercayakan qurbannya melalui Masjid KH Ahmad Dahlan, dan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Pulang Pisau yang telah memberikan bantuan satu ekor sapi kepada Masjid KH Ahmad Dahlan. Selain itu, Najmuddin juga melaporkan kondisi Masjid KH Ahmad Dahlan sampai dengan saat ini terus dalam proses pembangunan, dan tetap mengharapkan partisipasi dari para jamaah dan simpatisan warga Muhammadiyah.
"Mudah-mudahan partisipasi dari bapak, ibu, jamaah, dan warga Muhammadiyah dalam pembangunan masjid ini menjadi ladang amal yang mendapat pahala jariyah di sisi Allah Subhanahu Wa Ta'ala," ujar Najmuddin.
Warga dan jamaah Muhammadiyah, termasuk masyarakat umum, berdatangan ke halaman Masjid KH Ahmad Dahlan sejak pagi. Mereka datang dengan membawa alat salat masing-masing dan mengisi shaf salat Id dari paling depan hingga belakang. Pada Idul Adha kali ini, Masjid KH Ahmad Dahlan juga menyembelih empat ekor sapi yang dikelola oleh Panitia Hari Besar Masjid Ahmad Dahlan Pulang Pisau.
(Bonni)
