BANTUL, Suara Muhammadiyah – Halal Bi Halal Keluarga besar Muhammadiyah dan Aisyiyah Ranting Tirtonirmolo Barat, Kasihan, Bantul, pada Ahad (27/4) berlangsung meriah. Kemeriahan ini terjadi bersamaan dengan tasyakuran atas selesainya proses renovasi TK ABA Ambarbinangun.
Ketua Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA) Tirtonirmolo Barat, Sri Murwanti, menegaskan pentingnya prinsip amanah dalam mengelola dana bantuan, terutama dalam proses renovasi fisik TK ABA Ambarbinangun. Hal tersebut disampaikan dalam sambutannya pada kegiatan yang berkaitan dengan perbaikan sarana pendidikan tersebut.
Menurut Sri Murwanti, sejak April hingga Mei 2024, PRA sempat mempertimbangkan secara matang rencana perbaikan gedung dan sarana belajar di TK ABA Ambarbinangun. “Sempat terlintas rasa ragu, apakah kami mampu melaksanakan renovasi ini atau tidak,” ujarnya.
Namun, berkat tekad yang kuat serta dukungan dari PRM Tirtonirmolo Barat dan seluruh elemen masyarakat, keraguan tersebut berubah menjadi keyakinan. “Alhamdulillah, dengan niat yang kuat dan support dari berbagai pihak—baik perorangan, kolektif, maupun lembaga—dana pun terkumpul dengan cepat,” ungkapnya.
Sri Murwanti juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dan berpesan agar amanah senantiasa dijaga dalam penggunaan dana bantuan demi kemaslahatan pendidikan anak-anak usia dini.
Sri Murwanti juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada PRM Tirtonirmolo Barat yang ikut mensupport maksimal, dengan nada bercanda Sri Murwanti menyampaikan, "Terima kasih kepada PRM yang tak kenal lelah dan tak kenal marah dalam mensupport PRA,” tandasnya.
Secara terpisah, saat dimintai komentar usai acara tersebut, Ketua PRM Tirtonirmolo Barat, Sofriyanto SM, menyampaikan hal yang sama dengan Ketua PRA, dengan rasa haru menyampaikan terima kasih kepada donatur dan Lazismu.
"Kerja sama dan kolaborasi yang dilandasi keikhlasan sangat penting dalam mewujudkan cita-cita (renovasi TK ABA) karena memungkinkan setiap individu dan lembaga dalam menyatukan kekuatan, ide, dan kemampuannya untuk mencapai hasil yang lebih besar dan lebih baik,” ujarnya.
Sofriyanto menambahkan, dengan saling mendukung, berbagi tanggung jawab, dan membangun komunikasi yang baik dan efektif, tantangan seberat apapun Insyaallah akan dapat diatasi bersama dan tujuan dapat tercapai dengan lebih efisien dan harmonis.
"Kolaborasi juga akan dapat memperkuat rasa kebersamaan dan meningkatkan motivasi dalam bekerja menjalankan amanah,” jelasnya.
Dalam acara ini, menghadirkan Ketua PWA DIY, Widiastuti sebagai pembawa hikmah Halal Bi Halal. Ia mengajak jamaah untuk menjadikan halal bi halal sebagai sarana mempererat silaturahmi, baik dalam lingkup kelembagaan maupun keluarga. Hal tersebut ia sampaikan dalam tausiah yang disampaikannya pada kegiatan halal bi halal Muhammadiyah dan Aisyiyah Tirtonirmolo Barat, Kasihan, Bantul.
Menurut Widiastuti, silaturahmi kelembagaan bisa diwujudkan melalui kerja bersama yang kompak, seperti yang dilakukan antara PRM dan PRA dalam kegiatan ini. "Kerja sama antar jamaah pengajian, antar takmir masjid, serta antar PRM dan PRA adalah contoh nyata silaturahmi kelembagaan yang erat, yang menghasilkan kebaikan bersama," ungkapnya.
Lebih jauh, ia menekankan pentingnya silaturahmi dalam lingkup keluarga, apalagi di tengah tantangan dunia digital yang kian kompleks. Kedekatan fisik dan non-fisik antaranggota keluarga, seperti berolahraga atau berenang bersama, disebutnya sebagai bentuk nyata membangun hubungan yang harmonis. (Cris)
