SLEMAN, Suara Muhammadiyah – Ada yang Istimewa dalam upacara bendera HUT ke-79 Republik Indonesia di SD Muhammadiyah Condong Catur. Jika biasanya petugas upacara biasanya dari Pasukan Pengibar Bendera, dalam upacara kali ini yang menjadi petugas sekaligus pengibar bendera adalah para anggota HW Teladan SD Muhammadiyah Condongcatur.
Upacara bendera HUT ke-79 Republik Indonesia berlangsung di lapangan SD Muhammadiyah Condong Catur, Sabtu (17/8/2024). Diikuti segenap siswa beserta guru dan karyawan SD Muhammadiyah Condongcatur dengan hikmat.
Selaku Pembina upacara Kepala Sekolah SD Muhammadiyah Condongcatur Sulasmi, SPd mengapresiasi setinggi-tingginya petugas upacara mulai dari pemimpin barisan, pemimpin upacara, pengibar bendera, pembawa acara, pembaca UUD 1947, hingga pembaca do’a yang memberikan contoh baik dan keteladanan.
"Apresiasi setinggi tingginya kepada perayaan Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia oleh Ananda semuanya Pandu Teladan SD Muhammadiyah Condongcatur," ungkap Sulasmi.
Dirinya memohon do'a kepada peserta upacara termasuk para guru, karena para kader Pandu Teladan SD Muhammadiyah Condongcatur itu akan mengikuti kegiatan perkemahan internasional kepanduan (scouting camp) di Thailand pada 20-28 Agustus mendatang. "Mudah-mudahan membawa nama baik sekolah SD Muhammadiyah Condongcatur," tambahnya.
Kemudian Sulasmi membacakan sambutan Gubernur DI Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X dalam memperingati kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia. Tema, "Nusantara Baru, Indonesia Maju", jelas bukanlah sekadar slogan. Ia menyiratkan gema kebangsaan, yang menggema dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote, merefleksikan tiga momen penting dalam sejarah bangsa: penyambutan Ibu Kota Nusantara (IKN), estafet kepemimpinan nasional, dan semangat menuju Indonesia Emas 2045.
Kebhinekaan dan kekayaan potensi Indonesia, adalah modal pembangunan yang harus dikembangkan. Tentu agar menjadi kekuatan positif, menuju kehidupan berbangsa yang lebih sejahtera, berkeadilan, guyub-rukun, dan mencerminkan Indonesia Emas 2045 aman - damai.
“Semoga Tuhan Yang Maha Mengetahui, senantiasa menunjukkan arah di jalan lurus-Nya, sehingga Jiwa Proklamasi, dapat menuntaskan misi membangun NKRI yang satu dan bersatu, dalam semangat Nusantara Baru, Indonesia Maju, "Lir Handaya Paseban Jati",” ungkapnya.
Kemudian Sulasmi berpesan agar sebagai generasi penerus bangsa untuk mengisi kemerdekaan dengan hal-hal yang positif. "Mari anak-anaku kita semangat semua mengisi kemerdekaan Republik Indonesia ini dengan semangat belajar yang sungguh-sungguh menjadi anak yang berprestasi dan berkarakter," pesan Sulasmi.
Setelah upacara bendera, acara dilangsungkan dengan pengumuman-pengumuman. Diantaranya pengumuman lomba menyambut HUT ke-79 RI yang diikuti oleh segenap siswa maupun guru dan karyawan yang telah berlangsung sebelumnya. (Riz)