SIDOARJO, Suara Muhammadiyah – Dalam upaya mencetak generasi pemimpin masa depan yang visioner dan berpengaruh, Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PW IPM) secara resmi meluncurkan Pelatihan Kader Madya Taruna Melati III dengan tema “Exploring Collective Intelligence & Realizing Impactful Leadership”. Acara ini berlangsung meriah di Aula Nyai Walidah SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo.
Pembukaan pelatihan ini dihadiri oleh puluhan kader IPM dari seluruh Jawa Timur, termasuk kader-kader terbaik Indonesia yang terpilih sebagai peserta. Suasana semakin semarak dengan penampilan tari Banjar Kemuning dari Pancer Luwes SMAMDA Sidoarjo.
Ketua Umum PW IPM Jawa Timur, Hengki Pradana, dalam sambutannya mengungkapkan rasa bangganya atas persiapan acara ini yang dilakukan hanya dalam waktu satu bulan. "Taruna Melati ini merupakan hasil kerja keras dan keberanian, hingga berhasil menghasilkan 44 peserta yang lolos seleksi. Kekuatan sejati terletak pada kemampuan kita untuk berkolaborasi, menyatukan pemikiran, pengalaman, dan pengetahuan dari banyak individu," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umum PP IPM, Riandy Prawita, menekankan pentingnya tema "Impactful Leadership". Ia menjelaskan, "Mulai tahun 2024, PP IPM mengusung paradigma baru dalam sistem perkaderan, berfokus pada kepemimpinan yang berdampak. Kami ingin memastikan bahwa Ikatan Pelajar Muhammadiyah memiliki potensi besar untuk menjadi organisasi yang membawa perubahan positif. Potensi ini perlu dikembangkan demi masa depan IPM yang lebih baik."
Riandy juga menambahkan bahwa pelaksanaan Taruna Melati III adalah sebuah kewajiban, dan peningkatan jumlah peserta adalah sebuah prestasi yang patut dibanggakan. "Jawa Timur memiliki perkaderan terbaik di skala nasional," tegasnya.
Pelatihan Kader Taruna Melati III dimulai satu hari sebelum pembukaan resmi, dan akan berlangsung hingga Ahad, 29 September 2024, di SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo. Mari bersama-sama kita ciptakan pemimpin yang berdampak. (diko/faqih)