CILACAP, Suara Muhammadiyah - Sebanyak 280 siswa SMP Muhammadiyah 1 (Mutu) Plus Cilacap mengikuti kegiatan Pelatihan dan Kader Dasar Taruna Melati 1 (PKDTM 1) di gedung Selatan dan Utara SMP Mutu Plus Cilacap, acara diadakan sejak Jumat-Ahad (25-27/04/2025).
Peserta kegiatan diikuti oleh seluruh siswa kelas 7 dan beberapa kelas 8 yang belum mengikuti tahun lalu SMP Mutu Plus Cilacap, tahun ajaran 2024/2025. Dengan tema " Mewujudkan kader yang mencerahkan kehidupan Islami"
Ketua Umum Pimpinan Daerah (PD) Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Kabupaten Cilacap, Zukhrif Najmaddin Hakim Sulton Fatoni menjelaskan kegiatan pelatihan dan kader dasar Taruna Melati 1 merupakan wadah bagi IPM dalam rangka memperkuat kaderisasi dalam organisasi.
"Peserta dapat melatih kemampuan dasar dalam berorganisasi serta mengetahui lebih dalam tentang Kemuhammadiyahan," jelasnya.
Materi pelatihan kader dasar Taruna Melati 1 antara lain: Al Islam, Kemuhammadiyahan, Keorganisasian, Retorika Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) dan Ke-IPM-an.
"Pengkaderan ini bertujuan untuk meneruskan estafet kepemimpinan IPM atau Ortom lain," harapnya.
Diharapkan para kader penerus Muhammadiyah tidak hanya memiliki pengetahuan agama yang mendalam, tetapi juga mampu mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
"Agen perubahan yang berakhlak mulia, memiliki pemikiran kritis dan mempu membawa manfaat bagi umat manusia. Semoga bisa menyerap ilmu yang disampaikan, Insya Allah menjadi orang sukses semuanya Aamiin," harapnya.
Kepala Pembimbing Lembaga Fasilitator, Bidang Pengkaderan PD IPM Cilacap, Idris mengatakan sebagai pelaksana dan membimbing kegiatan pelatihan kader dasar Taruna Melati 1 agar tumbuh jiwa kadernya di masing-masing siswa.
"Siswa mengikuti kegiatan ini, agar lebih tahu tentang Al Islam dan Kemuhammadiyahan dan ke-IPM-an," harapnya.
Waka Kesiswaan SMP Mutu Plus Cilacap, Milana Erliyani mengharapkan semua siswa kelas 7 dan beberapa kelas 8 untuk mengikuti semua kegiatannya dari awal sampai akhir tidak boleh menyerah.
"Wajib diikuti oleh pelajar Muhammadiyah dalam kegiatan pelatihan kader dasar Taruna Melati 1," tandasnya.
IPM sudah mendunia, maka IPM dalam materi Agama Islam harus dipraktekkan dalam kegiatan sehari-hari.
"Betul-betul dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari, agar sesuai dengan jalan nya Allah, Aamiin," pungkasnya. (Wasis)